Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BantenBeritaDaerahEkonomiKabupaten LebakOrganisasiPemerintahPendidikanSosialTeknologiWisata

PLN Bawa Sapi Kurban ke Pelosok Lebak: Tangis Haru Warnai Idul Adha Pertama di Conghak Sabrang

272
×

PLN Bawa Sapi Kurban ke Pelosok Lebak: Tangis Haru Warnai Idul Adha Pertama di Conghak Sabrang

Sebarkan artikel ini

LEBAK, RUBRIKBANTEN – Gema takbir bersatu dengan suara tangis haru di Kampung Conghak Sabrang, Desa Parakan Besi, Kecamatan Bojongmanik, Kabupaten Lebak. Untuk pertama kalinya dalam sejarah kampung ini, warga menyaksikan penyembelihan sapi kurban—sebuah peristiwa langka yang menorehkan kenangan mendalam di hati seluruh penduduk.

Momen penuh makna ini dihadirkan oleh Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui program nasional Tebar Berkah Daging, yang digelar serentak oleh 45 unit YBM PLN di seluruh Indonesia. Di Provinsi Banten, kegiatan menyasar tiga titik: dua lokasi di Kabupaten Lebak dan satu di Kabupaten Pandeglang, menjangkau total 300 keluarga penerima manfaat. Secara nasional, program ini menyentuh 10.500 keluarga di berbagai pelosok tanah air.

“Ini pertama kalinya kami menerima bantuan sapi kurban. Biasanya hanya kambing atau domba yang dibagikan dan jumlahnya pun terbatas. Daging adalah hal yang sangat langka bagi kami,” ujar Ustadz Utom, tokoh masyarakat setempat, dengan mata berkaca-kaca.

Bagi warga Conghak Sabrang, daging bukan sekadar hidangan—melainkan kemewahan yang nyaris tak terjangkau. Harga yang tinggi dan jarak pasar yang jauh membuat konsumsi daging hanya bisa dilakukan setahun sekali, bahkan itu pun sangat terbatas.

Baca juga:  FKUB Lebak Wakafkan Buku Kerukunan, Tebar Semangat RUHAY di Tanah Multikeberagaman

Pagi itu, kampung diselimuti kehangatan luar biasa. Anak-anak duduk bersila menyaksikan prosesi kurban, ibu-ibu sibuk menyiapkan bumbu dan daun pisang, sementara para bapak bekerja sama memotong dan mendistribusikan daging ke tiap rumah. Di tengah kesederhanaan, kebersamaan tumbuh begitu kuat.

Apriyadi, perwakilan YBM PLN UID Banten, menyampaikan bahwa program ini bukan semata kegiatan distribusi logistik, melainkan bentuk kepedulian yang menyentuh sisi emosional dan kemanusiaan masyarakat.

“Kami menyasar 300 dhuafa agar mereka turut merasakan kebahagiaan di Hari Raya Idul Adha. Ini adalah bentuk nyata dari kepedulian kami—bukan hanya menyuplai listrik, tapi juga mengalirkan energi kasih sayang,” ucap Apri.

General Manager PLN UID Banten, Muhammad Joharifin, menegaskan bahwa keberpihakan terhadap masyarakat merupakan misi kemanusiaan yang dijalankan dengan sepenuh hati.

“Kami percaya bahwa listrik mampu menggerakkan roda ekonomi, tapi nilai kemanusiaanlah yang menggerakkan hati. Tebar Berkah Daging adalah wujud empati dan tanggung jawab moral kami—menjangkau yang jauh, menyapa yang terpinggirkan, dan membawa secercah kebahagiaan, meski hanya melalui sepotong daging kurban,” tegas Joharifin.

Baca juga:  Pemerintah Kabupaten Serang Siap Tuntaskan Nasib 6.000 Honorer Jadi PPPK Penuh Waktu Hingga 2026

 

Lewat semangat berbagi yang tulus, PLN UID Banten bersama YBM PLN menyalakan harapan baru di pelosok Banten. Karena di balik setiap potong daging sederhana itu, tersimpan kisah cinta, kepedulian, dan Idul Adha yang akan selalu dikenang.

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *