CILEGON, RUBRIKBANTEN – Upaya percepatan penyerahan akses jalan menuju Pelabuhan Warnasari kembali menguat. Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon bersama PT Krakatau Steel (KS) Group melakukan pertemuan lanjutan yang diinisiasi oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kota Cilegon pada Sabtu (21/11/2025).
Dalam pertemuan yang digelar untuk kedua kalinya tersebut, Kadin berperan sebagai inisiator sekaligus fasilitator, dengan mendorong agar proses penyerahan akses jalan dapat segera terealisasi demi mendukung optimalisasi Pelabuhan Warnasari sebagai aset strategis daerah.
Wakil Ketua Umum Bidang Lingkungan Hidup Kadin Kota Cilegon, Mulyadi Sanusi atau akrab disapa Cak Mul, mengungkapkan bahwa hasil pertemuan menghasilkan satu langkah penting: PT KS dan Pemkot Cilegon akan kembali menggelar diskusi lanjutan pada akhir November 2025 untuk membahas finalisasi perjanjian.
“Dan nanti di Desember, Kadin sebagai fasilitator akan mengumpulkan semua pihak. Semoga ini cepat digiring kepada paripurna penandatanganan akbar antara Wali Kota dengan Dirut KS. Kepada masyarakat Cilegon, kami minta doanya. Karena ketika pemerintah mempunyai pelabuhan, maka pendapatan asli daerah otomatis meningkat. Dan ketika PAD meningkat, kesejahteraan pun meningkat,” ujarnya.
Menurut Cak Mul, peningkatan PAD dari sektor pelabuhan nantinya akan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, termasuk guru honorer, marbot masjid, hingga kelompok masyarakat yang membutuhkan dukungan pemerintah.
Berdasarkan kesepakatan yang telah dibangun, PT Krakatau Steel akan menyerahkan lahan akses sepanjang 1.380 meter, terkoneksi dari Jalan Amerika II menuju Jalan Asia Raya. Lahan tersebut akan dialihkan khusus untuk kepentingan Pemkot Cilegon dalam pengembangan Pelabuhan Warnasari.
Meski begitu, PT KS juga mengajukan dua penyesuaian, yakni terkait Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) dan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR).
“Perjanjiannya itu sudah disepakati secara prinsip, dan ini merupakan win-win solution. Ini kepentingan umat, kepentingan masyarakat. Tidak ada alasan lagi untuk menunda,” tegas Cak Mul.
Isu penyerahan akses jalan Pelabuhan Warnasari sebenarnya sudah lama menjadi pembahasan. Kini, melalui inisiatif Kadin Cilegon, persoalan yang sempat stagnan tersebut kembali menemukan titik terang dan diharapkan segera mencapai final.
“Harapan kami, Desember akan menjadi momentum bersejarah bagi Cilegon,” pungkasnya penuh optimisme.















