CILEGON, RUBRIKBANTEN – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kota Cilegon tahun ini berlangsung luar biasa meriah. Masjid Agung Nurul Ikhlas bersama Islamic Center Cilegon (ICC) sukses menggelar rangkaian kegiatan keagamaan dan sosial pada 26–27 September 2025 yang menyedot ribuan warga dari berbagai daerah.
Ketua Panitia PHBI Masjid Agung Nurul Ikhlas, Deden Rusmanto, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran seluruh agenda. “Alhamdulillah dari awal hingga akhir semua kegiatan diberikan kelancaran tanpa hambatan. Antusiasme masyarakat juga sangat tinggi,” ujarnya usai acara penyerahan hadiah Festival Marawis, Minggu malam (28/9/2025).
Rangkaian kegiatan dimulai dengan sunat massal yang didukung Baznas Kota Cilegon. Awalnya hanya disiapkan kuota untuk 130 anak, namun jumlah peserta membludak hingga 147 anak. “Meski 17 anak di luar kuota, panitia tetap mengakomodir dengan koordinasi bersama tim medis. Semua akhirnya bisa dikhitan dengan biaya panitia,” jelas Deden.
Keesokan harinya (27/9) digelar tablig akbar yang menghadirkan penceramah kondang KH Muhammad Syauqi MZ, putra almarhum KH Zainuddin MZ. Ribuan jamaah tumpah ruah memadati Masjid Agung Nurul Ikhlas, termasuk jajaran pejabat Pemkot Cilegon, tokoh masyarakat, dan Wali Kota Cilegon yang turut menambah semarak acara. “Suasananya sangat khidmat, apalagi dengan kehadiran Wali Kota dan jajaran Pemkot,” kata Deden.
Sebagai puncak kemeriahan, Festival Marawis Piala Bergilir Wali Kota Cilegon menampilkan 17 grup dari 43 kelurahan serta perwakilan luar daerah seperti Pulau Ampel, Pabuaran Ciomas, dan Pakupatan. Penilaian lomba dilakukan secara profesional dengan juri dari Jakarta dan panitia, sehingga dipastikan objektif.
Selain hadiah utama, seluruh peserta marawis mendapat uang pembinaan dan penghargaan khusus sebagai bentuk apresiasi. Deden menargetkan tahun depan festival ini bisa meningkat ke level provinsi dengan Cilegon sebagai tuan rumah. “InsyaAllah sudah kami komunikasikan dengan Asda untuk disampaikan ke Wali Kota. Harapannya festival marawis bisa lebih meriah, bahkan naik ke level provinsi,” tegasnya.
Rangkaian kegiatan Maulid Nabi ini bukan hanya menjadi syiar Islam, tetapi juga mempererat silaturahmi dan menghadirkan kebahagiaan bersama. “Semua bahagia, masyarakat senang, panitia pun bersyukur bisa memberikan yang terbaik,” tutup Deden penuh optimisme.















