SERANG, RUBRIKBANTEN – Wali Kota Serang, Budi Rustandi, menunjukkan komitmen kuatnya dalam menjaga integritas dunia pendidikan dengan melakukan monitoring langsung ke Pusat Kegiatan Belajar Generus Nusantara di Komplek Taman Krisan, Banjarsari, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang.
Kunjungan ini bukan sekadar seremoni. Wali Kota ingin memastikan bahwa seluruh kegiatan pendidikan nonformal di Kota Serang berjalan secara jujur, transparan, dan benar-benar memberi manfaat nyata bagi generasi muda.
“Saya datang langsung untuk memastikan tidak ada manipulasi data murid. Kalau ada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang fiktif, adukan ke saya, dan saya sendiri yang akan adukan ke kejaksaan,” tegas Budi Rustandi di hadapan para pengelola dan peserta didik.
Pernyataan tegas tersebut menandai keseriusan Pemerintah Kota Serang dalam memberantas praktik curang yang mencoreng dunia pendidikan. Menurut Budi, pendidikan adalah fondasi masa depan dan tidak boleh dijadikan ladang permainan data untuk keuntungan pribadi.
Langkah ini mendapat apresiasi dari masyarakat, karena menjadi simbol kepemimpinan yang berpihak pada kualitas dan masa depan generasi penerus bangsa. Pemerintah Kota Serang menegaskan komitmennya untuk terus mengawal setiap proses pendidikan, agar benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat dan bebas dari penyimpangan.
Kunjungan ini sekaligus menjadi alarm bagi seluruh pengelola PKBM di Kota Serang untuk menjalankan programnya dengan integritas tinggi. Pemerintah tidak akan tinggal diam terhadap praktik-praktik yang merusak tatanan pendidikan.















