Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BeritaBisnisDaerahEkonomiHukum dan KriminalKabupaten SerangOrganisasiPemerintahPendidikanSosial

TPKAD Serang Perangi Pinjol dan Judol, Ini 9 Jurus Jitu Selamatkan Warga dari Jerat Keuangan

142
×

TPKAD Serang Perangi Pinjol dan Judol, Ini 9 Jurus Jitu Selamatkan Warga dari Jerat Keuangan

Sebarkan artikel ini

SERANG, RUBRIKBANTEN – Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) Kabupaten Serang resmi menetapkan sembilan program kerja utama dalam Rapat Pleno yang digelar di Horison Resort Pondok Layung, Anyer. Salah satu program prioritas adalah memperkuat literasi keuangan untuk mencegah masyarakat, termasuk ASN, terjerumus ke dalam praktik pinjaman online ilegal (pinjol) dan perjudian online (judol) yang kian marak.

Rapat yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Serang, Muhammad Najib Hamas, dihadiri pula oleh perwakilan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Ketua TPKAD Febriyanto ZS, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan Zaldi Dhuhana, serta jajaran kepala OPD dan perwakilan lembaga keuangan di Kabupaten Serang.

“TPKAD hadir bukan hanya soal akses, tapi juga edukasi. Literasi keuangan mutlak diperlukan agar masyarakat tak lagi terjebak dalam pinjol dan judol,” tegas Najib Hamas.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antar lembaga, terutama dengan OJK, dalam menyosialisasikan pemahaman soal lembaga keuangan yang legal dan aman. “Kami ingin warga semakin cerdas memilih lembaga keuangan, baik bank maupun non bank,” ujarnya.

Baca juga:  Gubernur Andra Soni Gaungkan Revolusi Gizi Nasional: Banten Siap Jalankan Program Makan Bergizi Gratis hingga Pelosok Baduy

Sementara itu, Ketua TPKAD Febriyanto menyampaikan, pihaknya akan menggandeng OJK, Bank Indonesia, dan seluruh perbankan di Serang untuk mengedukasi masyarakat, terutama pelaku UMKM. “Target awal kami adalah UMKM, karena mereka adalah tulang punggung ekonomi daerah,” katanya.

Febriyanto menambahkan bahwa timnya akan segera menyusun rencana teknis edukasi keuangan, termasuk untuk sektor informal. “Kami akan turun langsung ke masyarakat. Minimnya literasi keuangan harus segera ditangani dengan aksi nyata,” paparnya.

Adapun sembilan program kerja utama TPKAD Kabupaten Serang meliputi:

  1. Desa Keuangan Inklusif
  2. Pemberdayaan UMKM
  3. Satu Rekening Satu Pelajar
  4. Peningkatan Komunikasi dan Publikasi
  5. Dukungan Pembiayaan RMU
  6. Literasi Keuangan untuk ASN
  7. Tabungan Guru Ngaji dan Madrasah Berbasis Ekonomi Syariah
  8. Keuangan Inklusif RT/RW dan Kader Posyandu
  9. Inovasi Pengelolaan Sampah Produktif

 

Kabag Perekonomian dan SDA Setda Kabupaten Serang, Febrian Ripera menegaskan bahwa seluruh program akan dikawal ketat agar berjalan sesuai tujuan: menjadikan masyarakat Kabupaten Serang lebih melek finansial dan mandiri secara ekonomi. “Ini adalah langkah nyata melawan jebakan utang digital dan praktik judi online,” tandasnya.

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *