SERANG, RUBRIKBANTEN – Setelah satu tahun rusak parah dan nyaris tak bisa dilalui, Jembatan Cikambuy di Kampung Babakan, Desa Blokang, Kecamatan Bandung akhirnya dikunjungi Wakil Bupati Serang, Muhammad Najib Hamas, Rabu (11/6/2025).
Jembatan dengan lebar 5 meter dan panjang 6 meter ini tampak berlubang dan membahayakan warga yang melintas. Kondisi tersebut sangat mengganggu aktivitas warga, terutama para pekerja, petani, dan pedagang yang setiap hari menggantungkan hidupnya dari akses ini.
“Jembatan ini akses vital. Para petani, pedagang, pekerja pabrik melintasi ini setiap hari. Harus segera diperbaiki!” tegas Najib di lokasi.
Najib memastikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Serang segera bergerak. Dalam waktu 3-4 hari ke depan, material akan ditambahkan untuk menutup lubang sementara, dan lampu penerangan jalan umum akan dipasang di sisi kanan-kiri jembatan untuk mencegah kecelakaan.
“Sambil menunggu pembangunan permanen oleh OPD terkait, kami lakukan penanganan darurat. Ini bukan soal kenyamanan lagi, tapi soal keselamatan warga,” katanya.
Najib juga menyampaikan terima kasih kepada warga yang rutin melaporkan kondisi jembatan lewat media sosial. Menurutnya, laporan warga menjadi bagian penting dari gotong royong membangun Kabupaten Serang.
Ia juga menyampaikan pesan Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah. “Ibu Bupati berpesan agar masyarakat bersabar. Pemkab berkomitmen memberikan yang terbaik bagi rakyatnya,” ujarnya.
Turut mendampingi peninjauan itu, Kepala DPUPR Yadi Priyadi Rochdian menyebut perbaikan permanen akan diupayakan masuk dalam APBD Perubahan 2025. “Untuk sekarang, kami akan pasang lampu dan material penutup lubang dulu,” jelasnya.
Diketahui kegiatan tersebut dihadiri oleh Sekretaris DPUPR Toni Kristiawan, Kepala DPRKP Okeu Oktaviana, Camat Bandung Fakih, Camat Cikeusal Lutfi Kelana, dan Kabid Trantibum Satpol PP Moch Yagi Susilo.















