Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BeritaBisnisDaerahEkonomiKabupaten SerangNasionalOrganisasiPemerintahPendidikanPolitikSosialUMKM

Serang Ukir Sejarah: 652 Ketua dan Pengawas Koperasi Desa Dibekali Ilmu Perdana di Indonesia

193
×

Serang Ukir Sejarah: 652 Ketua dan Pengawas Koperasi Desa Dibekali Ilmu Perdana di Indonesia

Sebarkan artikel ini

SERANG, RUBRIKBANTEN – Pemerintah Kabupaten Serang melalui Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoumperindag) mencetak sejarah baru dengan menggelar pelatihan perdana di Indonesia bagi 652 Ketua dan Pengawas Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). Pelatihan yang berlangsung dalam tiga tahap ini dimulai dari 23 hingga 28 Juli 2025 dan berlokasi di Allisa Resort Hotel Anyer, dengan tahap pertama diikuti oleh 120 peserta.

Kepala Diskoumperindag Kabupaten Serang, Adang Rahmat, menyatakan kebanggaannya atas terobosan ini. “Kita yang pertama menurut informasi, setelah launching pada Senin 21 Juli kemarin KDMP Ranjeng yang menjadi percontohan nasional,” ujarnya.

Adang menekankan pentingnya pemahaman mendalam tentang koperasi bagi para peserta. Ia mendorong peserta untuk aktif berdiskusi dan menggali informasi selama pelatihan. “Bila perlu harus sering bertanya, karena mungkin masih banyak yang belum paham tentang koperasi. Makanya kita mengadakan pelatihan ini,” jelasnya.

Lebih lanjut, Adang menegaskan bahwa kegiatan koperasi akan dipantau secara rutin dan diberikan pembinaan khusus. “Nanti dievaluasi keaktifan dan tidak aktifnya itu. Semoga semua koperasi yang ada di wilayah Kabupaten Serang aktif dan maju terus semuanya. Kita evaluasi per triwulan, dan akhir tahun ada rapat RAT,” papar Adang.

Baca juga:  Tolak Pernikahan Dini! Mahasiswa UIN Banten dan KUA Citangkil Guncang Sekolah dengan Sosialisasi Cegah Trauma Psikologis Remaja

Sementara itu, Kepala Bidang Koperasi Diskoumperindag, Muhammad Rifky, turut memberikan harapannya. Menurutnya, pelatihan ini bertujuan membekali para pengurus dan pengawas dengan dasar-dasar ilmu koperasi yang dapat langsung diaplikasikan.

“Semua pengurus dan pengawas antusias dengan adanya pelatihan ini. Intinya, setelah pulang dari pelatihan hari ini dan besok, mereka sudah siap menjalankan kegiatan koperasi di desa masing-masing,” pungkas Rifky.

 

Dengan langkah progresif ini, Kabupaten Serang tak hanya menjadi pelopor, tetapi juga penentu arah kemajuan koperasi desa di tingkat nasional.

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *