SERANG, RUBRIKBANTEN – Pemerintah Provinsi Banten resmi membuka Seleksi Penerimaan Pegawai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Non-ASN untuk dua rumah sakit strategis di wilayah Banten Selatan, yakni RSUD Labuan dan RSUD Cilograng. Rekrutmen ini diumumkan berdasarkan Surat Pengumuman Nomor 49 Tahun 2025, dengan total formasi mencapai 718 pegawai, masing-masing 359 orang untuk kedua rumah sakit tersebut.
Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Provinsi Banten, Nana Supiana, menegaskan bahwa seleksi ini merupakan bagian dari komitmen Gubernur Banten dalam mempercepat peningkatan layanan dasar, terutama di bidang kesehatan.
“Ini adalah langkah cepat untuk memastikan RSUD Labuan dan Cilograng segera beroperasi penuh. Kami fokus pada pemenuhan SDM berkualitas sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya di Banten Selatan,” ujar Nana Supiana saat konferensi pers di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Jumat (21/3/2025).
Nana juga menyampaikan bahwa proses rekrutmen kali ini sepenuhnya menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang diklaim transparan, akuntabel, dan hasilnya langsung dapat dilihat. Selain itu, seleksi melibatkan Assessment Center dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan pendaftaran dilakukan secara online.
“Kami pastikan rekrutmen ini bersih, tanpa pungutan biaya sepeser pun. Jangan percaya pada calo atau pihak yang mengaku bisa meluluskan. Kalau ada yang mencoba bermain, segera laporkan ke BKD, Inspektorat, atau langsung ke Gubernur dan Sekda,” tegas Nana.
Plt Inspektur Daerah Provinsi Banten, Siti Ma’Ani Nina, turut memastikan bahwa setiap tahapan seleksi diawasi ketat. Ia menekankan pentingnya integritas para calon pegawai yang kelak menjadi garda depan pelayanan kesehatan masyarakat di RSUD Labuan dan Cilograng.
“Yang kami cari bukan hanya yang kompeten secara teknis, tapi juga punya integritas tinggi. Ini krusial karena mereka akan menjadi wajah pelayanan publik di rumah sakit,” ucap Nina.
Afirmasi untuk Putra Daerah
Pemprov Banten memberikan afirmasi khusus berupa penambahan nilai dalam CAT bagi pelamar yang berdomisili di sekitar lokasi rumah sakit. Pelamar asal Kabupaten Lebak (untuk RSUD Cilograng) dan Pandeglang (untuk RSUD Labuan) mendapat tambahan skor 150 poin (30%). Sementara pelamar dari wilayah lain di Provinsi Banten mendapatkan tambahan 50 poin (10%).
Ada pula afirmasi 25 poin (5%) bagi pelamar di formasi tenaga medis seperti dokter umum, perawat, dan bidan yang memiliki sertifikasi keahlian sesuai ketentuan.
Jadwal Seleksi Ketat dan Terukur
Berikut tahapan seleksi yang telah dijadwalkan secara rinci:
1. Pengumuman Seleksi: 21 Maret – 03 April 2025
2. Verifikasi Administrasi: 22 Maret – 04 April 2025
3. Pengumuman Administrasi: 5 April 2025
4. Masa Sanggah: 6 – 7 April 2025
5. Hasil Masa Sanggah: 8 April 2025
6. Seleksi CAT: 10 – 20 April 2025
7. Penetapan Kelulusan: 25 April 2025
8. Pemberkasan: 26 – 27 April 2025
9. Penandatanganan Perjanjian dan SK Pengangkatan: 28 – 29 April 2025
10. Habituasi dan Pengurusan SIP: 28 April – 15 Mei 2025
Pemprov Banten menegaskan kembali, seleksi ini gratis dan bebas praktik percaloan. Masyarakat diimbau aktif melaporkan jika menemukan indikasi kecurangan.
“Kami ingin proses ini menghasilkan tenaga profesional yang bisa diandalkan. Tidak hanya dari sisi kompetensi, tetapi juga moralitas. Karena mereka akan melayani masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan terbaik,” tutup Nana. (*)
