CILEGON, RUBRIKBANTEN — Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon menegaskan komitmennya untuk terus merangkul para ulama dan tokoh masyarakat sebagai mitra strategis dalam memperkuat pembangunan daerah. Pesan itu disampaikan Plt Sekretaris Daerah Kota Cilegon, Ahmad Aziz Setia Ade Putra, pada acara Pengajian Ulama Umaroh tingkat Kota Cilegon Tahun 2025 di Masjid Nurul Iman, Kamis (11/12/2025).
Acara yang dihadiri puluhan ulama dan umaroh dari seluruh kecamatan itu berlangsung khidmat dan menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan antara pemerintah dan tokoh agama. Kepala Bagian Kesra Kota Cilegon Rahmatullah turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Aziz menegaskan bahwa dukungan dan doa para ulama memiliki peran besar dalam keberhasilan pembangunan Kota Cilegon.
“Kami sangat mengharapkan dukungan dari para ulama dan masyarakat untuk kemajuan Kota Cilegon. Doa dan dukungan dari Bapak-Ibu semua sangat berharga bagi kami,” ujarnya.
Ia juga mengajak jamaah untuk terus mendoakan kelancaran seluruh program pembangunan Pemkot Cilegon. Menurutnya, keberhasilan pembangunan tidak hanya ditopang kerja teknis, tetapi juga kekuatan spiritual.
“Kekuatan doa itu luar biasa. Kami mohon doa dari bapak ibu majelis taklim agar niat baik pemerintah dapat berjalan lancar dan membawa manfaat,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Aziz memberikan perhatian serius terhadap prediksi cuaca ekstrem yang berpotensi melanda pada awal Januari 2026. Berdasarkan laporan instansi terkait, kondisi cuaca tersebut harus disikapi dengan kesiapsiagaan penuh.
“Di awal Januari kita akan menghadapi cuaca ekstrem. Ini bukan perkiraan biasa, tetapi peringatan yang harus kita sikapi dengan waspada,” tegasnya.
Aziz menambahkan bahwa beberapa wilayah di Indonesia, termasuk Sumatera, sudah terdampak bencana sehingga menjadi alarm penting bagi masyarakat Cilegon untuk memperkuat mitigasi sejak dini.
“Sumatera sudah mengalami bencana. Ini menjadi pelajaran bagi kita agar tidak meremehkan situasi cuaca saat ini,” tambahnya.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Cilegon, KH. Zubaidi Ahyani, mengapresiasi komitmen Pemkot Cilegon yang terus membangun sinergi dengan para ulama. Menurutnya, kolaborasi tersebut merupakan fondasi penting bagi kemajuan daerah.
“Apa yang disampaikan Pak Plt Sekda sangat tepat. Ulama dan pemerintah harus berjalan bersama. Doa menjadi kekuatan besar bagi kemajuan Kota Cilegon,” ujarnya.
Ahyani berharap kegiatan Pengajian Ulama Umaroh dapat terus dilaksanakan secara rutin, menjadi ruang memperkuat persatuan, serta wadah untuk saling mengingatkan dalam kebaikan.
“Pengajian ini bukan hanya menyatukan kita, tetapi juga menjadi manfaat besar bagi umat,” pungkasnya.
Dengan komitmen kolaboratif antara pemerintah dan ulama serta kewaspadaan terhadap potensi bencana, Pemkot Cilegon optimistis dapat menghadapi tantangan pembangunan ke depan dengan lebih solid dan terarah.















