CILEGON, RUBRIKBANTEN – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digulirkan pemerintah pusat mendapat sambutan positif dari jajaran pemerintah daerah, termasuk dari Lurah Mekarsari, Fatoni. Ia menegaskan bahwa program ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kesehatan sekaligus kecerdasan anak-anak usia sekolah di Kota Cilegon.
“Mudah-mudahan artinya maksimal dengan cara begitu benar-benar, anak-anak usia sekolah mulai dari TK sampai SLTA itu benar-benar maksimal dalam rangka pemberian MBG ini,” ujar Fatoni, Rabu (20/8/2025).
Meski begitu, Fatoni mengingatkan agar implementasi program MBG dikelola secara hati-hati. Menurutnya, tantangan terbesar terletak pada proses memasak hingga distribusi makanan yang melibatkan jumlah besar. “Kekhawatiran itu wajar, karena memang yang dimasak dan didistribusikan itu jumlahnya banyak. Bisa saja terjadi kelalaian, dan ini harus diantisipasi,” jelasnya.
Ia menegaskan, keberhasilan program MBG tidak hanya diukur dari distribusi yang lancar, tetapi juga dari manfaat nyata bagi anak-anak. Program ini disebut sebagai salah satu wujud nyata visi Presiden dalam menyiapkan generasi emas Indonesia.
“Harapan kami MBG ini berjalan sesuai dengan yang direncanakan dan dijanjikan oleh Bapak Presiden. Program ini memang ditujukan agar anak-anak kita memiliki kecerdasan, karena MBG hadir untuk memberikan makanan yang bergizi,” tambahnya.
Dengan dukungan penuh pemerintah daerah hingga ke tingkat kelurahan, Fatoni optimistis program MBG dapat menjangkau seluruh pelajar serta kelompok sasaran lain secara merata dan tepat sasaran di Kota Cilegon.
