CILEGON, RUBRIKBANTEN – Wakil Wali Kota Cilegon, Fajar Hadi Prabowo, menegaskan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif sebagai kunci utama dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik dan berdaya saing.
Pernyataan ini disampaikan Fajar saat memberikan sambutan dalam Rapat Kerja Panitia Khusus DPRD bersama Pemerintah Kota Cilegon terkait Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Cilegon Tahun 2024, yang digelar di Aula DPRD Cilegon, Senin (28/4/2025).
“Kami percaya, kolaborasi dan keterbukaan antara Pemerintah Kota dan DPRD akan mempercepat terwujudnya pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan,” ujar Fajar, penuh semangat.
Lebih lanjut, Fajar menegaskan bahwa akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan harus menjadi prioritas. Menurutnya, LKPJ bukan sekadar ritual tahunan, melainkan bentuk pertanggungjawaban moral dan administratif kepada seluruh masyarakat Kota Cilegon.
“Kami menyadari bahwa setiap dukungan dan kritik konstruktif dari DPRD merupakan energi positif untuk memperbaiki kinerja pemerintah ke depan,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Fajar juga mengungkapkan bahwa tantangan pembangunan di masa depan menuntut inovasi serta keberanian mengambil langkah-langkah strategis. Ia menekankan bahwa pemerintah tidak bisa berjalan sendiri, melainkan membutuhkan kolaborasi aktif dengan DPRD dan seluruh elemen masyarakat.
“Mari kita jadikan LKPJ ini bukan hanya laporan tahunan, tetapi momentum mempererat komitmen bersama untuk membangun Cilegon yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing,” seru Fajar, mengakhiri sambutannya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Kota Cilegon Maman Mauludin, serta jajaran pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Cilegon, yang menunjukkan komitmen penuh untuk mewujudkan visi pembangunan Kota Cilegon ke depan. (*)















