SERANG, RUBRIKBANTEN — Gubernur Banten, Andra Soni, menegaskan bahwa Provinsi Banten kini memiliki kemandirian fiskal yang kuat. Menurutnya, hal ini menjadi landasan penting agar program dan kegiatan pembangunan lebih produktif dan benar-benar dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.
Pernyataan itu disampaikan Andra Soni usai melakukan kunjungan kerja ke Kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Banten, di kawasan KP3B Curug, Kota Serang, Selasa (11/3/2025).
“Pemprov Banten akan terus bersinergi dan berkolaborasi dengan Perwakilan BPKP Provinsi Banten dalam rangka pengawasan pembangunan di Provinsi Banten,” ujar Andra Soni kepada awak media.
Ia menjelaskan, kunjungan tersebut bertujuan untuk memperkuat sistem pengawasan pembangunan daerah. Menurutnya, dengan potensi besar yang dimiliki Banten, pengelolaan fiskal yang mandiri menjadi modal penting untuk mewujudkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan.
“Tadi komitmen yang disampaikan jelas, bahwa mendukung visi misi Gubernur. Banten punya banyak potensi, salah satunya kemandirian fiskal Provinsi Banten yang sudah terbukti,” tegas Andra Soni.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa hasil dari efisiensi anggaran di Banten akan dialokasikan untuk kegiatan produktif yang dampaknya langsung terasa oleh masyarakat. “Yang jelas kunjungan ini memberikan semangat baru untuk memperkuat kolaborasi, menyelesaikan tugas-tugas pemerintahan dengan lebih baik,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Banten, Rusdy Sofyan, menyambut baik kunjungan Gubernur Banten tersebut. Ia menegaskan pentingnya pengawasan pembangunan di berbagai sektor strategis seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
“Kami menerima kunjungan Pak Gubernur dalam rangka membangun kolaborasi dan sinergi untuk Banten yang lebih maju, adil, dan bebas dari korupsi,” ujar Rusdy.
Menurutnya, BPKP telah memberikan sejumlah masukan kepada Gubernur mengenai langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pembangunan di sektor-sektor tersebut. “Pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan tata kelola pemerintahan itu yang kita dorong agar semakin baik,” pungkasnya.
Dengan pengawasan yang semakin diperkuat dan komitmen yang teguh terhadap efisiensi anggaran, Pemprov Banten di bawah kepemimpinan Andra Soni diyakini mampu mendorong pembangunan daerah yang lebih inklusif dan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat. (*)















