RUBRIKBANTEN – Plt. Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, menghadiri acara Pembukaan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2025/1446H yang digelar oleh Kementerian Perhubungan pada Jumat (21/03). Acara ini secara resmi dibuka oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Dudy Purwagandhi, dan dihadiri oleh berbagai kementerian, lembaga, serta para stakeholder terkait.
Posko ini dibentuk sebagai langkah strategis pemerintah untuk meningkatkan pelayanan selama arus mudik, memastikan keselamatan pengguna jalan, dan mengantisipasi potensi lonjakan lalu lintas di masa angkutan Lebaran 2025.
Dalam sambutannya, Dwikorita Karnawati mengimbau seluruh pemudik agar waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang bisa mengganggu kelancaran perjalanan. Ia meminta masyarakat selalu memperbarui informasi cuaca melalui kanal resmi BMKG.
“Kami mengimbau kepada seluruh pemudik untuk selalu mengakses informasi cuaca terkini melalui kanal resmi dan aplikasi Info BMKG. Dengan begitu, perjalanan bisa direncanakan lebih baik serta terhindar dari potensi cuaca ekstrem yang dapat membahayakan keselamatan,” ujar Dwikorita.
Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, dalam kesempatan yang sama menegaskan bahwa keselamatan pemudik menjadi prioritas utama dalam penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun ini. Ia menekankan pentingnya kesiapan semua mitra kerja untuk menjaga kelancaran transportasi.
“Posko Angkutan Lebaran ini adalah pusat koordinasi utama untuk memantau dan mengendalikan arus mudik. Pemerintah siaga 24 jam penuh untuk memastikan seluruh moda transportasi beroperasi optimal. Informasi terkait lalu lintas, cuaca, hingga aspek keselamatan lainnya disediakan melalui berbagai kanal komunikasi,” tegas Dudy.
Usai pembukaan, Menhub Dudy meninjau langsung Posko Pusat Angkutan Lebaran yang berlokasi di Ruang Rapat Mataram, Gedung Karya Kementerian Perhubungan. Ia memastikan kesiapan seluruh petugas dalam menghadapi berbagai kemungkinan dinamika transportasi selama masa mudik. Dudy juga menekankan pentingnya pelayanan humanis kepada masyarakat.
Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2025/1446H ini akan beroperasi selama 22 hari, mulai 21 Maret hingga 11 April 2025. Dengan layanan 24 jam nonstop, posko ini diharapkan mampu menjadi pusat pemantauan transportasi yang efektif, sekaligus memperkuat koordinasi antarinstansi demi mewujudkan Mudik Aman, Keluarga Nyaman. (*)















