Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BeritaDaerahEkonomiKementerianKota CilegonNasionalOrganisasiPemerintahPendidikanPolitikSosial

Walikota Robinsar Sulap Simpang Geger Jadi Ikon Baru Kota Baja

144
×

Walikota Robinsar Sulap Simpang Geger Jadi Ikon Baru Kota Baja

Sebarkan artikel ini

CILEGON, RUBRIKBANTEN — Mimpi yang dipendam selama satu dekade akhirnya terwujud. Wali Kota Cilegon Robinsar secara resmi meresmikan Kawasan Tugu Baja Kota Cilegon di Simpang Tiga Geger, Senin malam (22/12/2025), sekaligus menandai babak baru penataan wajah Kota Baja yang lebih indah, tertata, dan ramah bagi warganya.

Peresmian yang bertepatan dengan peringatan Hari Ibu Nasional itu bukan sekadar seremoni. Ia menjadi simbol komitmen Pemerintah Kota Cilegon dalam menghadirkan ruang publik representatif yang bisa dinikmati masyarakat secara gratis sebagai tempat rekreasi dan berkumpul bersama keluarga.

Dalam sambutannya, Robinsar mengungkapkan bahwa penataan Kawasan Tugu Baja merupakan cita-cita lama yang telah ia impikan sejak 10 tahun lalu. Baginya, kawasan tersebut menjadi titik penting dalam upaya mengubah wajah Cilegon agar lebih nyaman dan membanggakan.

“Peresmian kawasan Tugu Baja Kota Cilegon ini memang sudah menjadi cita-cita saya sejak 10 tahun yang lalu. Saya bermimpi sedikit demi sedikit bisa mengubah wajah Kota Cilegon. Alhamdulillah malam ini kesampaian juga untuk diresmikan,” ujar Robinsar.

Pemilihan momen Hari Ibu, lanjut Robinsar, memiliki makna filosofis. Menurutnya, ibu dan perempuan identik dengan keindahan, sebagaimana kawasan Geger Cilegon yang kini tampil lebih cantik dan menarik.

Baca juga:  KEK Edukasi Banten Siap Dongkrak Ekonomi Rp18 Triliun, Gubernur Andra Soni Minta Anak Banten Jadi Pemain Utama

“Kenapa di Hari Ibu? Karena ibu itu menggambarkan keindahan. Perempuan itu identik dengan kecantikan, sama halnya dengan kawasan Tugu Baja Cilegon ini yang identik dengan keindahan,” ungkapnya.

Robinsar menegaskan, penataan Kawasan Tugu Baja telah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Cilegon dan menjadi bagian dari strategi jangka panjang memperbanyak ruang terbuka publik.

“Kami ingin masyarakat punya banyak pilihan ruang publik untuk rekreasi murah bahkan gratis. Cilegon ini kota dengan aktivitas tinggi, sehingga warganya butuh ruang untuk melepas penat tanpa harus keluar daerah,” jelasnya.

Ke depan, pembangunan akan dilanjutkan secara bertahap, mulai dari penataan pedestrian dari Al-Hadid hingga PCI, penyempurnaan kawasan Cilegon Timur, revitalisasi Taman Bona, hingga rencana membuka area rumah dinas wali kota sebagai ruang publik yang dapat diakses masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Robinsar juga menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Cilegon yang dinilainya bekerja maksimal dalam merealisasikan proyek tersebut.

“Kami ucapkan terima kasih kepada OPD terkait, khususnya Dinas PU, yang telah siang malam memonitor pembangunan ini agar sesuai rencana. Ini hasil kerja keras dan kolaborasi semua pihak,” katanya.

Baca juga:  Libatkan Pengusaha Lokal Politisi Gelora Dukung Langkah Chandra dan Kadin Cilegon di Proyek CAA

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Cilegon, TB. Dendi Rudiatna, melaporkan bahwa pembangunan kawasan pedestrian Tugu Baja dilaksanakan dengan anggaran Rp2,469 miliar dari pagu awal Rp2,98 miliar, sehingga terdapat efisiensi sekitar Rp500 juta.

“Pekerjaan ini kami laksanakan melalui lelang mini kompetisi dan alhamdulillah selesai lebih cepat, dari target 28 Desember menjadi 19 Desember 2025,” terang Dendi.

Ia merinci, pembangunan meliputi tiga objek utama, yakni teras di samping Bank Mandiri, teras di Pos Polisi, serta penataan trotoar depan Al-Hadid. Kawasan tersebut juga dilengkapi lampu hias bergaya klasik yang kini menjadi daya tarik baru Simpang Tiga Geger.

“Dengan arahan Bapak Wali Kota, wajah kawasan ini berubah hampir 100 persen. Ke depan penataan akan terus dilanjutkan agar kawasan jalan protokol Cilegon semakin tertata, indah, dan nyaman,” tambahnya.

Peresmian Kawasan Tugu Baja disambut antusias masyarakat. Kehadiran ruang publik baru ini diharapkan menjadi ikon kebanggaan Kota Cilegon sekaligus ruang sosial yang memberi manfaat nyata bagi warga Kota Baja.

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *