SERANG, RUBRIKBANTEN – Peringatan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sekaligus Hari Guru Nasional (HGN) tingkat Kabupaten Serang tahun 2025 menjadi momentum bersejarah bagi dunia pendidikan. Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah memastikan bahwa para guru belum pernah berdiri sendiri. Pemerintah Kabupaten Serang, tegasnya, akan terus menghadirkan kebijakan yang berpihak pada peningkatan mutu pendidik dan kesejahteraannya.
Komitmen tersebut disampaikan langsung oleh Ratu Zakiyah sapaan akrab Bupati Serang saat menghadiri puncak perayaan yang berlangsung meriah di Pantai Florida, Kecamatan Cinangka, Selasa (25/11/2025).
“Kami terus berupaya menghadirkan kebijakan yang berpihak pada peningkatan kompetensi pendidik, pemerataan akses pendidikan, serta penguatan fasilitas belajar yang layak,” ujar Ratu Zakiyah penuh keyakinan.
Ratu Zakiyah menegaskan bahwa penghargaan terhadap jasa guru tidak hanya berupa ucapan, namun diwujudkan melalui program nyata. Pada tahun 2025, Pemkab Serang telah mengalokasikan beasiswa pendidikan dan insentif kesejahteraan dengan jumlah penerima yang sangat besar.
Secara rinci, bantuan beasiswa mencakup:
- Beasiswa S1 bagi 194 guru PAUD bekerja sama dengan STKIP Situs Banten & STKIP Setia Budi Rangkasbitung
- Beasiswa S2 bagi 14 guru SD bekerja sama dengan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung
- Beasiswa S2 bagi 4 guru MIPA SMP bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB)
Tak hanya itu, insentif kesejahteraan juga disalurkan kepada berbagai kategori tenaga pendidik:
- 3.081 guru PAUD/TK
- 1.594 guru SD dan SMP
- 863 tenaga kependidikan (operator & administrasi sekolah)
- 6.190 guru MDA
- 1.165 guru TPQ
- 8.686 guru gaji sepuh
- 741 guru RA
- 1.307 guru MI
- 2.356 guru MTs
Menurut Bupati, angka penerima manfaat ini adalah bukti nyata betapa besar kontribusi dan pengabdian para guru bagi Kabupaten Serang.
“Peran guru bukan hanya mencerdaskan secara intelektual, tetapi juga membentuk karakter, merawat budaya, dan membangun peradaban masyarakat,” tegasnya.
Acara monumental ini turut dihadiri Wakil Bupati Serang Muhammad Najib Hamas, Kepala Dindikbud Aber Hurhadi, Staf Ahli Bupati Asep Nugrajaya, Ketua PGRI Kabupaten Serang Janjusi, serta sekitar 11 ribu anggota PGRI se-Kabupaten Serang.
Ketua PGRI Kabupaten Serang, Janjusi, menyampaikan kebanggaannya atas terselenggaranya perayaan megah bertema “Guru Bermutu Indonesia Maju”.
“Dengan tema ini, kami berharap guru-guru semakin profesional, berkualitas, dan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada peserta didik,” ujarnya.
Dalam era digitalisasi pendidikan, Janjusi menekankan pentingnya penguasaan teknologi informasi untuk menciptakan pembelajaran yang lebih kreatif, variatif, dan diminati siswa.
Perayaan HUT ke-80 PGRI tahun ini bukan hanya seremoni, tetapi menjadi tonggak komitmen bersama untuk memuliakan profesi guru dan memperkuat masa depan pendidikan Kabupaten Serang. Dengan beasiswa, insentif, dan kebijakan afirmatif lainnya, para pahlawan tanpa tanda jasa kini mendapat hadiah terindah untuk terus mengabdi demi lahirnya generasi bangsa yang unggul.
