CILEGON, RUBRIKBANTEN – Ikatan Mahasiswa Cilegon (IMC) Kedutaan UIN SMH Banten resmi melantik pengurus periode 2024-2025 pada Sabtu, 8 Februari 2025. Bertempat di Aula Inspektorat Daerah Provinsi Banten, acara ini juga dirangkai dengan Simposium Gerakan Mahasiswa bertema “Revitalisasi Organisasi Mahasiswa di Era Generasi Z” serta rapat kerja kepengurusan.
Kegiatan dimulai dengan pembukaan oleh Suhendi dan Alya Farah Ghina sebagai Master of Ceremony, disusul sambutan dari Ketua Kedutaan IMC UIN SMH Banten, Rafif Nashrullah, yang juga merupakan alumni Al-Hasyimiyah. Dalam sambutannya, Rafif menekankan pentingnya soliditas dan sinergi di dalam organisasi. “Dalam berorganisasi, kita harus merekatkan barisan agar kokoh. Saya berharap teman-teman pengurus dapat terus melanjutkan roda kepengurusan dengan penuh semangat,” ujarnya.
Pelantikan pengurus dilakukan dengan pembacaan Ikrar Pengurus secara bersama-sama. Acara kemudian berlanjut ke simposium yang menghadirkan tiga pembicara inspiratif: Kawan Bento (Koordinator Umum KMS 30′), Ahmad Maki (Ketua Umum Pusat), dan Ilham Firdaus (Sekjen ke-9 IMC).
Dalam simposium tersebut, para pembicara membahas berbagai aspek pengembangan organisasi di era Gen Z:
- Kawan Bento menekankan pentingnya mahasiswa memahami situasi dan kondisi, baik di lingkungan kampus maupun pemerintahan. Ia juga mengingatkan agar mahasiswa Gen Z tidak abai terhadap isu-isu penting.
- Ahmad Maki menggarisbawahi peran teknologi dan media sosial sebagai alat strategis untuk mengembangkan organisasi.
- Sekjen Bunyamin menguraikan nilai-nilai utama yang harus dimiliki oleh organisasi mahasiswa, yaitu inovasi, kolaborasi, kreativitas, kepercayaan, dan kepemimpinan.
“Generasi Z memiliki karakteristik kreatif, inovatif, dan produktif. Namun, tantangan terbesar mereka adalah minat baca yang cenderung rendah. Ini perlu menjadi perhatian agar kita dapat berkontribusi lebih baik,” ujar Kawan Bento.
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi IMC UIN SMH Banten untuk merevitalisasi semangat berorganisasi di kalangan mahasiswa. Dengan visi baru dan semangat kolaborasi, diharapkan pengurus yang baru dapat membawa perubahan positif di era digital ini. (Red)















