Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BantenBeritaDaerahKabupaten LebakKabupaten PandeglangKabupaten SerangKabupaten TangerangKementerianKota CilegonKota SerangKota TangerangNasionalOrganisasiPemerintahPendidikanSosial

Wagub Banten Dimyati: ASN Harus Makmurkan Masjid, Bukan Hanya Tempat Salat

414
×

Wagub Banten Dimyati: ASN Harus Makmurkan Masjid, Bukan Hanya Tempat Salat

Sebarkan artikel ini

SERANG, RUBRIKBANTEN — Wakil Gubernur Banten A Dimyati Natakusumah menyerukan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Provinsi Banten untuk memakmurkan masjid, bukan sekadar menjadikannya tempat salat. Ia menegaskan, masjid seharusnya menjadi pusat kegiatan umat, seperti pada masa Rasulullah SAW.

Ajakan itu disampaikan Dimyati dalam Pengajian Bulan Ramadan ASN Provinsi Banten yang digelar di Masjid Raya Al Bantani, KP3B Curug, Kota Serang, Senin (10/3/2025).

“Masjid tidak hanya untuk salat. Di zaman Rasulullah SAW, masjid menjadi pusat kegiatan umat. Masjid adalah tempat yang dimuliakan oleh Allah SWT,” tegas Dimyati di hadapan ratusan ASN yang hadir.

Menurutnya, memakmurkan masjid bukan sekadar rutinitas ibadah, melainkan juga menghidupkan nilai-nilai pendidikan, sosial, dan spiritual di tengah masyarakat. Ia mencontohkan, kegiatan pengajian yang diadakan selama Ramadan merupakan salah satu upaya nyata memakmurkan masjid sekaligus menuntut ilmu agama.

Dalam kesempatan tersebut, Dimyati juga menyampaikan rasa syukurnya atas kehadiran bulan Ramadan yang penuh berkah. Ia mengapresiasi enam ASN yang telah khatam Al-Qur’an selama Ramadan 1446 H, dan berharap semakin banyak ASN lain yang menyusul menyelesaikan khatam Al-Qur’an.

Baca juga:  TPT Cilegon Melejit Jadi 7,41%, Penggiat Sosial Desak Pemkot Perketat Rekrutmen Industri dan Bangun Akademi SDM Terpadu

“Sebagai pimpinan, saya ingin seperti orang tua yang memiliki anak-anak saleh dan salehah. Begitu juga saya ingin anak buah yang saleh dan salehah,” ujarnya.

Lebih jauh, Dimyati menginstruksikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten untuk menggelar Festival Ramadan bagi siswa SMA/SMK se-Provinsi Banten, sebagai upaya membumikan kegiatan positif selama bulan suci.

Tak hanya itu, ia juga mencanangkan berbagai pembenahan fisik Masjid Raya Al Bantani, mulai dari lomba desain plafon masjid, penataan sistem audio agar suara tidak bergema, perbaikan pencahayaan, AC yang ramah anak, hingga perbaikan kebocoran. Bahkan, Dimyati siap menggunakan dana pribadi demi memastikan kenyamanan jamaah.

“Kalau masjid kekurangan anggaran, saya siap rogoh kocek sendiri,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Dimyati mengingatkan seluruh ASN agar menjadikan Ramadan sebagai momentum meningkatkan kualitas diri dalam beribadah dan bekerja.
“Selamat bekerja, selamat bertugas, dan selamat beribadah,” pungkasnya.

Pada kesempatan itu, Prof Soleh Hidayat turut memberikan tausiah. Ia menekankan bahwa Ramadan adalah madrasah ruhaniyah, bulan pendidikan untuk melatih diri menjadi insan yang bertakwa.

Baca juga:  Pusaka Bangkit di Tangerang! DKKC Cilegon Guncang Festival Budaya Lewat Pameran Spektakuler “Pusaka dan Pustaka”

“Apakah perilaku kita sudah sesuai dengan tujuan puasa yang kita jalani sejak kecil?” tanya Prof Soleh, mengajak para hadirin untuk melakukan introspeksi.

Ia menutup tausiahnya dengan pesan bahwa puasa bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga menunaikan hak-hak anggota tubuh dengan amal saleh dan pengendalian diri. (*)

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *