CILEGON, RUBRIKBANTEN – Di balik tembok Jl. Sultan Syahrir, Kelurahan Citangkil, Kecamatan Citangkil, berdiri sebuah sekolah dasar yang tak henti menorehkan prestasi membanggakan—SD Madani Cilegon, di bawah naungan Yayasan Banten Visitama. Sekolah yang dikenal dengan konsep “Sekolah Multi Cerdas” ini sukses mengantar siswanya menembus kompetisi tingkat nasional.
Dalam ajang bergengsi Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2024, seorang siswa SD Madani meraih Juara 1 lomba Gambar Bercerita (Gamcer) tingkat Provinsi Banten, dan pernah bersiap mewakili Banten ke level nasional.
“Kita tahun 2024, itu siswa kita tahun lalu itu mendapatkan juara satu lomba Gamcer, gambar bercerita tingkat provinsi dalam rangka FLS2N yang lanjut ke nasional,” ungkap Kepala Sekolah SD Madani, Nunu Aenudin, dengan penuh rasa bangga.
Prestasi sekolah ini tak berhenti di seni saja. Siswa-siswinya juga mencetak kemenangan di berbagai ajang akademik dan non-akademik, seperti taekwondo, karate, hingga kompetisi eksternal yang diadakan oleh berbagai instansi.
Kunci kesuksesan mereka terletak pada filosofi pendidikan inklusif yang ditanamkan di SD Madani Cilegon. Dengan misi “Sekolah Multi Cerdas”, institusi ini berupaya menumbuhkembangkan kecerdasan anak secara menyeluruh dari intelektual, emosional, spiritual, sosial, hingga kecerdasan finansial.
“Sekolah ini terbuka untuk siapa saja, dan kami berkomitmen untuk mendukung berbagai potensi kecerdasan yang dimiliki oleh anak-anak, sesuai dengan keunikan masing-masing,” tambah Nunu.
Dengan semangat pendidikan holistik, SD Madani Cilegon tak hanya melahirkan siswa-siswi berprestasi, tapi juga generasi unggul, berkarakter, dan siap bersaing di masa depan. Sebuah contoh nyata bahwa sekolah dasar pun bisa menjadi kawah candradimuka pencetak juara. (Abdila/RB)















