Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BantenBeritaDaerahKementerianKota TangerangNasionalOrganisasiPemerintahPendidikanPolitikSosial

Plafon Ambruk di SMAN 14 Kota Tangerang, Gubernur Andra Soni Turun Tangan Pastikan Perbaikan Cepat

147
×

Plafon Ambruk di SMAN 14 Kota Tangerang, Gubernur Andra Soni Turun Tangan Pastikan Perbaikan Cepat

Sebarkan artikel ini

TANGERANG, RUBRIKBANTEN – Gubernur Banten Andra Soni bergerak cepat meninjau langsung SMAN 14 Kota Tangerang di Jl. Pembangunan I, Darussalam II, Kecamatan Batuceper, Kamis (2/10/2025), usai insiden ambruknya plafon ruang kelas akibat hujan deras disertai angin kencang.

Dalam kunjungannya, Andra Soni menegaskan bahwa perbaikan sarana prasarana sekolah harus segera dilakukan agar proses belajar mengajar tidak terganggu.

“Kunjungan ini selain silaturahmi juga memastikan kondisi sekolah. Ternyata ada beberapa kelas yang mengalami kerusakan. Ini harus segera ditangani,” tegas Andra.

Kerusakan tersebut berdampak serius karena satu ruang kelas tidak dapat digunakan. Ia langsung menginstruksikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banten untuk menginventarisasi kerusakan dan melakukan perbaikan secepat mungkin.

“Justru terganggu karena ada ruangan yang tidak bisa dipakai. Maka saya minta segera diperbaiki sesuai harapan kepala sekolah. Tahun ini akan ada lima ruangan yang diperbaiki melalui perubahan anggaran, mudah-mudahan berjalan lancar,” ujarnya.

Andra juga menambahkan bahwa meski perawatan rutin telah dilakukan, cuaca ekstrem yang disertai angin puting beliung menyebabkan kerusakan pada beberapa plafon.

Baca juga:  Bocah 9 Tahun Dibunuh Brutal di Cilegon, Polisi Sisir Orang Terdekat hingga Motif Kejahatan

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Lukman menjelaskan bahwa SMAN 14 yang dibangun sejak 2007 itu mengalami kerusakan plafon di satu ruang kelas dan satu gudang.

“Insya Allah pada 2026 akan dilakukan rehabilitasi menyeluruh, namun melalui perubahan anggaran tahun ini akan segera ditangani agar tidak mengganggu pembelajaran,” jelasnya.

Kondisi tersebut membuat siswa terpaksa belajar di tempat alternatif. Yasmin, siswi kelas XII, mengaku sempat mengikuti pembelajaran di lorong sekolah sebelum akhirnya dipindahkan ke laboratorium biologi.

“Setelah kejadian, kami sempat belajar di lorong. Sekarang dipindahkan ke laboratorium biologi. Harapannya cepat diperbaiki karena pembelajaran jadi terhambat,” ungkapnya.

Dalam peninjauan itu, Gubernur Andra Soni didampingi Kepala Dinas Kesehatan Ati Pramudji Astuti, Kepala Biro Administrasi Pimpinan dan Protokol Beni Ismail, serta Wali Kota Tangerang Sachrudin. Kehadiran mereka disambut antusias oleh para siswa.

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *