Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BantenBeritaDaerahKabupaten LebakKabupaten PandeglangKabupaten SerangKabupaten TangerangKementerianKota CilegonKota SerangKota TangerangOrganisasiPemerintahPendidikanSosial

Pemprov Banten Tekan Anggaran Demi Pendidikan Gratis hingga S1, Dimyati: Janji Sekolah Swasta Gratis Dimulai 2025

289
×

Pemprov Banten Tekan Anggaran Demi Pendidikan Gratis hingga S1, Dimyati: Janji Sekolah Swasta Gratis Dimulai 2025

Sebarkan artikel ini

PANDEGLANG, RUBRIKBANTEN – Pemerintah Provinsi Banten mulai melakukan langkah konkret dalam efisiensi dan rasionalisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025. Salah satu prioritas utamanya: memperkuat sektor pendidikan.

Wakil Gubernur Banten A. Dimyati Natakusumah menegaskan, penguatan pendidikan menjadi fokus pemerintahan Andra Soni–Dimyati. Program prioritas tersebut disampaikan Dimyati saat sosialisasi di Radio Krakatau, Pandeglang, Minggu (9/3/2025).

“Untuk kewajiban pendidikan dasar sembilan tahun, secara umum capaian Provinsi Banten sudah cukup baik. Tinggal sekitar satu persen saja yang belum terakomodasi,” jelas Dimyati.

Namun, ia mengakui bahwa masih ada kesenjangan signifikan di tingkat pendidikan menengah atas. “Saat ini, baru sekolah negeri tingkat SMA/SMK yang digratiskan. Akibatnya, sekitar 40 persen lulusan SMP belum melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA sederajat,” ungkapnya.

Guna mengatasi hal tersebut, Pemprov Banten melakukan efisiensi anggaran agar lebih banyak dialokasikan ke sektor pendidikan. “Tahun ajaran baru 2025, kita realisasikan janji sekolah gratis juga bagi siswa sekolah swasta. Ini langkah penting untuk menuntaskan gap 40 persen itu,” tegas Dimyati.

Baca juga:  Pabrik Penggilingan Padi di Serang Digerebek, 10 Tahun Edarkan Beras Oplosan Bermerek Terkenal

Tidak berhenti di situ, Dimyati bahkan menyampaikan rencana besar Pemprov Banten untuk membuka akses pendidikan gratis hingga jenjang perguruan tinggi. “Pendidikan gratis sampai S1 bukan hal mustahil. Dengan kemampuan fiskal kita, program ini sangat mungkin diwujudkan,” katanya optimis.

Di sisi lain, Dimyati menyoroti pentingnya pemerataan pembangunan. Ia menegaskan bahwa keadilan dalam pembangunan harus mempertimbangkan prioritas daerah dengan fiskal yang masih lemah. “Kita akan beri perhatian lebih ke wilayah seperti Lebak, Pandeglang, dan daerah lainnya yang memang membutuhkan,” ujarnya.

Dimyati juga menyampaikan apresiasinya kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dinilai profesional dan solid dalam mendukung visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Banten. Ia berharap masyarakat Banten tetap optimis menyambut berbagai program prioritas tersebut.

“Jangan lelah berjuang demi Banten yang lebih baik,” tutupnya. (*)

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan Rubrik Banten