CILEGON, RUBRIKBANTEN – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon melalui Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Cilegon memberikan kabar gembira kepada ribuan guru madrasah, guru TPQ, hingga guru ngaji yang ada di Kota Cilegon. Sesuai data yang diterima dari Kabag Kesra, Rahmatullah, total jumlah penerima insentif ini mencapai 5.189 orang.
Rahmatullah memastikan bahwa pencairan insentif untuk guru-guru ini akan dilakukan secara bulanan mulai tahun 2025. “Gih, insyaallah kang, menawi diisungi kelancaran kanggo guru madrasah setiap bulan, saat ini sedang disiapkan kelengkapan administrasinya,” ujar Rahmatullah, memberikan sinyal kuat bahwa program ini sedang dipersiapkan dengan matang.
Terkait besaran insentif, Pemkot Cilegon telah menentukan jumlah yang akan diterima oleh para pengajar berdasarkan kategori mereka. Berikut rinciannya:
- Guru Madrasah: Rp675.000 per bulan
- Guru TPQ: Rp375.000 per bulan
- Guru Ngaji Lingkungan: Rp375.000 per bulan
- Guru Ngaji Masjid/Majelis Taklim: Rp525.000 per bulan
“Besaran ini sama dengan tahun 2024, namun bedanya untuk tahun 2025 akan dibayarkan secara bulanan,” jelas Rahmatullah saat di konfirmasi melalui pesan singkatnya, Kamis (6/2/2025)
Program ini diharapkan dapat menjadi bentuk apresiasi nyata terhadap kontribusi para pengajar agama di Kota Cilegon sekaligus mendukung kesejahteraan guru madrasah dan guru ngaji. (Har/RB)















