Oleh: Yemmelia
Ketua Umum Banten Genius Network
Di tengah derasnya arus perubahan global yang ditandai oleh lompatan teknologi dan ketatnya persaingan antarwilayah, Banten tak bisa lagi berjalan di tempat. Dunia terus bergerak maju—dan hanya daerah yang sigap beradaptasi dan mampu mengoptimalkan potensinya yang akan bertahan dan bersinar.
Banten punya semua modal untuk bersaing: letak geografis yang strategis, kekayaan alam melimpah, dan budaya lokal yang kaya. Namun, hingga kini, semua itu belum digarap maksimal. Padahal, pemerintah pusat sudah memberikan peluang emas lewat penetapan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Ini bukan sekadar status administratif, melainkan pintu masuk menuju percepatan pertumbuhan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja.
Namun peluang ini akan sia-sia jika tidak disambut dengan langkah konkret di daerah. Sektor pariwisata, yang terbukti menjadi lokomotif ekonomi di banyak daerah seperti Yogyakarta dan Bali, seharusnya bisa menjadi ujung tombak Banten dalam menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Banten punya pantai-pantai memesona, situs sejarah kelas dunia, dan budaya yang tak kalah unik. Tapi semua itu belum dikembangkan sesuai standar nasional—apalagi internasional.
Banten Genius Network mendorong agar pemerintah daerah tidak lagi setengah hati.
Infrastruktur, pelayanan, promosi, dan SDM pariwisata harus ditingkatkan secara serius. Objek wisata perlu dikelola profesional, berkelanjutan, dan menyesuaikan kebutuhan pasar.
Langkah strategis seperti digitalisasi informasi wisata, peningkatan akses dan transportasi, jaminan keamanan dan kebersihan, serta penguatan ekonomi kreatif lokal harus segera diakselerasi.
Mimpi menjadikan Banten sejajar dengan Bali atau Yogyakarta bukan mustahil—asal ada kemauan politik, sinergi lintas sektor, dan komitmen terhadap pembangunan jangka panjang.
Melalui Banten Genius Network, kami mengajak semua elemen untuk menjadikan momentum global ini sebagai bahan bakar transformasi Banten.
Bangkitkan potensi, kuatkan visi. Karena masa depan Banten ditentukan oleh keputusan yang kita ambil hari ini.
