Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BeritaDaerahKabupaten PandeglangKementerianKesehatanNasionalOrganisasiPemerintahPendidikanPolitikSosial

Merah Putih Akan Berkibar di Gunungan Sampah TPA Bangkonol, MAPALA Banten Gugat Kemerdekaan dari Krisis Lingkungan

229
×

Merah Putih Akan Berkibar di Gunungan Sampah TPA Bangkonol, MAPALA Banten Gugat Kemerdekaan dari Krisis Lingkungan

Sebarkan artikel ini

PANDEGLANG, RUBRIKBANTEN – Pusat Koordinasi Daerah Mahasiswa Pecinta Alam (PKD MAPALA) se-Banten akan menggelar aksi pengibaran Bendera Merah Putih di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bangkonol, Kecamatan Koroncong, Kabupaten Pandeglang, pada Minggu, 17 Agustus 2025, bertepatan dengan peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia.

Ketua Pelaksana kegiatan, Yusuf Fazri Pane, menegaskan bahwa pengibaran bendera di lokasi tumpukan sampah tersebut bukan sekadar seremoni, melainkan simbol kepedulian sekaligus protes moral atas krisis lingkungan yang kian mengkhawatirkan.

“Ini sebagai bentuk kepedulian sekaligus ajakan kepada masyarakat agar lebih sadar terhadap persoalan lingkungan. Merah Putih harus berkibar di bumi yang bersih, karena kemerdekaan tidak akan bermakna jika kita masih terjajah oleh krisis sampah,” tegas Yusuf, Sabtu (16/8/2025).

Menurut hasil pantauan PKD MAPALA, volume sampah di TPA Bangkonol kini sudah melampaui daya tampung optimal, sebagian besar dibiarkan menumpuk tanpa pengolahan memadai. Kondisi tersebut menimbulkan bau menyengat, pencemaran air tanah, hingga menjadi sarang penyakit yang mengancam warga sekitar.

Yusuf menilai, persoalan ini bukan hanya soal teknis pengelolaan, melainkan masalah sistemik yang membutuhkan campur tangan serius pemerintah daerah dan kesadaran kolektif masyarakat.

Baca juga:  Jamkrida Didorong Jadi Motor Penggerak UMKM Banten, Pj Gubernur: Saling Membutuhkan

“Sangat prihatin, pengelolaan TPA Bangkonol mestinya harus ditangani serius. Jika ini dibiarkan, akan menjadi bom waktu pencemaran di Pandeglang,” katanya.

Senada, Ketua Maharaja Unpam Serang, Afriza, menilai aksi ini menjadi simbol kepedulian generasi muda terhadap lingkungan sekaligus pengingat bahwa kemerdekaan sejati bukan hanya perayaan tahunan.

“Sampah kini menjadi tantangan serius yang harus diselesaikan bersama. Kemerdekaan bukan hanya soal seremoni, tetapi juga bagaimana kita merdeka dari persoalan sampah yang semakin menumpuk dan mencemari lingkungan,” ujarnya.

Dengan mengibarkan Sang Saka Merah Putih di atas gunungan sampah, PKD MAPALA Banten berharap pesan kuat ini mampu menggugah kesadaran publik sekaligus mengetuk nurani pemerintah untuk segera mencari solusi jangka panjang atas persoalan sampah di Banten, khususnya di TPA Bangkonol. (Fauzi/RB)

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *