CILEGON, RUBRIKBANTEN – Wali Kota Cilegon, Robinsar, mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Cilegon akan menggelar program Merdeka Bicara secara berkala setiap tiga bulan sekali. Program ini merupakan terobosan yang digagas sebagai bentuk komitmen keterbukaan pemerintah dalam menyerap aspirasi masyarakat sekaligus menangkal isu-isu liar yang beredar di publik.
“Insya Allah rencana kita bikin berkala 3 bulan sekali. Kita ingin transparan dan terbuka supaya apa yang menjadi isu atau asumsi di publik, agar sama-sama kita luruskan,” ujar Robinsar dalam pernyataannya.
Dalam forum ini, Pemkot Cilegon akan memaparkan berbagai capaian dan rencana program ke depan, serta memberikan ruang dialog langsung antara pemerintah dan elemen masyarakat. Robinsar menekankan bahwa keterbukaan menjadi kunci untuk menjaga stabilitas sosial dan memperkuat kepercayaan publik terhadap pemerintah.
“Sarana apa yang sudah kita lakukan, dan memaparkan yang akan kita lakukan, supaya tidak menjadi bola liar. Ini sebagai wadah agar masyarakat lebih tahu,” imbuhnya.
Di bawah kepemimpinan duet Robinsar-Fajar Hadi Prabowo, Pemerintah Kota Cilegon menunjukkan keseriusan dalam membangun tata kelola pemerintahan yang partisipatif dan komunikatif. Merdeka Bicara diharapkan menjadi jembatan antara kebijakan dan kebutuhan riil masyarakat Cilegon.
