Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BantenBeritaDaerahKota CilegonNasionalPemerintahPendidikanSosial

Keuangan Kolaps! Masjid Agung Nurul Ikhlas Cilegon di Ambang Krisis, Beberapa Pengurus DKM Ngaku Tidak Sepakat Aset Diserahkan ke Pemkot

341
×

Keuangan Kolaps! Masjid Agung Nurul Ikhlas Cilegon di Ambang Krisis, Beberapa Pengurus DKM Ngaku Tidak Sepakat Aset Diserahkan ke Pemkot

Sebarkan artikel ini

CILEGON, RUBRIKBANTEN – Sekretaris Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Agung Nurul Ikhlas Cilegon, Agus Rahmat, mengungkapkan kondisi keuangan masjid yang memprihatinkan sepanjang tahun 2024. Ia bersama bendahara dan beberapa pengurus lainnya menyatakan bahwa kondisi finansial masjid berada dalam keadaan kritis, bahkan setiap bulannya mengalami defisit yang mengkhawatirkan.

“Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tetapi kondisi keuangan sudah ‘cash flow’ dan tidak sehat,” ungkap Agus saat ditemui di Masjid Agung Nurul Ikhlas.

Agus menjelaskan bahwa meskipun pada tahun 2024 pemerintah daerah (Pemda) dan BJB Kota Cilegon memberikan bantuan berupa barang seperti AC, lampu gantung, dan perlengkapan lainnya untuk masjid, bantuan tersebut tidak mencakup kebutuhan operasional masjid yang mendesak.

“Kami jujur, tidak ada embel-embel politik apapun ke Pemkot Cilegon. Tapi, kami juga harus realistis. Pelayanan terhadap masyarakat harus tetap berjalan, padahal kami menghadapi banyak utang piutang serta kerusakan perlengkapan masjid,” tambahnya.

Masalah semakin pelik dengan adanya kerusakan pada struktur masjid, termasuk kebocoran di beberapa titik dan kerusakan pada kubah yang membutuhkan penggantian sistem isolasi. Menurut Agus, jika kerusakan ini tidak segera ditangani, bisa membahayakan keselamatan pengunjung masjid.

Baca juga:  HMI Cabang Serang Tantang Pemerintah: Kelola Sampah atau Kota Terancam Kotor Selamanya

“Kami tidak punya dana untuk memperbaiki semuanya. Oleh karena itu, kami mengambil langkah menyerahkan aset masjid secara resmi kepada Pemkot Cilegon awal tahun 2024, dengan harapan pemerintah bisa menggandeng pihak industri untuk membantu,” ujarnya.

Namun, langkah tersebut tidak sepenuhnya mendapat dukungan dari seluruh pengurus masjid. Hal ini membuat pengurus berada dalam dilema besar. “Kami bingung, sementara kami tahu kondisi keuangan masjid ini sudah tidak baik-baik saja,” pungkas Agus. (Har/RB)

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *