SERANG, RUBRIKBANTEN — Pemerintah Provinsi Banten kembali menunjukkan keseriusannya dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. Dalam kegiatan bertajuk Capacity Building Pembinaan Mental Bela Negara dan Kepemimpinan, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten, Deden Apriandhi Hartawan, menegaskan bahwa pelayanan publik bukan hanya soal keterampilan teknis, tetapi juga membutuhkan mental baja, kepemimpinan tangguh, dan semangat kebersamaan yang kuat.
Bertempat di Markas Grup 1 Kopassus, Jl Raya Serang-Cilegon, Taman Baru, Kota Serang, pelatihan ini menjadi ajang penguatan nilai-nilai integritas, kedisiplinan, empati, tanggung jawab, dan yang paling utama, jiwa korsa atau solidaritas antarpegawai.
“Pelayanan prima tidak akan tercapai tanpa adanya jiwa korsa. Jiwa korsa inilah yang membangun rasa kebersamaan dalam setiap langkah melayani masyarakat,” tegas Deden di hadapan para peserta pelatihan dari UPT RSUD Banten, Dinas Kesehatan Provinsi Banten.
Tak lupa, Deden menyampaikan apresiasi tinggi kepada Grup 1 Kopassus atas kolaborasinya dalam membentuk karakter pegawai RSUD Banten yang berdisiplin tinggi dan penuh semangat bela negara.
“Momentum ini harus dijadikan titik balik dalam membangun sumber daya manusia yang tangguh secara mental, dewasa secara emosional, dan kuat dalam kepemimpinan,” tambahnya.
Deden juga mengingatkan bahwa keberhasilan visi-misi Gubernur dan Wakil Gubernur Banten sangat bergantung pada kebersamaan dan kedisiplinan seluruh aparatur.
Sementara itu, Direktur Utama RSUD Banten, Danang Hamsah Nugroho, mengungkapkan bahwa pelatihan ini diikuti 50 peserta dan bertujuan membentuk karakter pegawai yang cinta tanah air dan siap membela negara.
“Kami berharap nilai-nilai yang diperoleh dalam pelatihan ini dapat diresapi dan diwujudkan dalam pelayanan nyata kepada masyarakat,” tandas Danang.















