CILEGON, RUBRIKBANTEN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cilegon menggelar Rapat Paripurna dengan agenda tanggapan terhadap Laporan Pertanggungjawaban APBD Tahun Anggaran 2024, Selasa (1/7/2025), di Ruang Rapat Paripurna DPRD.
Dalam sidang tersebut, pandangan seluruh fraksi disampaikan secara kolektif oleh Novia Achirian dari Fraksi NasDem. Ia mengapresiasi capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang kembali diraih Pemerintah Kota Cilegon dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2024.
Namun, Novia mengingatkan agar capaian tersebut tidak membuat Pemkot terlena. Menurutnya, tingginya penyerapan anggaran tidak serta-merta mencerminkan pengelolaan yang efektif dan tepat sasaran.
“Serapan anggaran tinggi belum tentu menjawab kebutuhan strategis masyarakat,” tegas Novia di hadapan peserta sidang.
Ia juga menyoroti minimnya realisasi anggaran pada sektor-sektor yang berdampak langsung terhadap kesejahteraan publik, seperti kelautan, pertanian, ketenagakerjaan, dan industri. Selain itu, belanja modal untuk sektor vital seperti infrastruktur, perumahan, dan transportasi dinilai masih belum optimal.
“Bahkan pelayanan dasar seperti pendidikan dan kesehatan masih perlu banyak pembenahan, baik dari sisi teknis, pelaksanaan, hingga efektivitas sumber daya manusianya,” tambahnya.
Rapat paripurna ini menjadi catatan penting bagi Pemkot Cilegon untuk tidak sekadar mengejar angka serapan, tetapi juga memastikan setiap rupiah anggaran benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat secara nyata dan berkelanjutan. (Abdila/RB)















