SERANG, RUBRIKBANTEN — Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Banten, Tinawati Andra Soni, resmi melantik Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Jumat (16/5). Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan Dekranasda Provinsi Banten Nomor 01/DEKRANASDA-BANTEN/SK/2025 yang menetapkan masa bakti 2025-2030.
Dalam sambutannya, Tinawati Andra Soni menegaskan bahwa sinergi antara Dekranasda Provinsi dan Dekranasda kabupaten/kota sangat penting untuk mendorong pengembangan industri kerajinan lokal. “Kami akan fokus pada identifikasi potensi unggulan, pendampingan usaha, serta fasilitasi perizinan dan pembiayaan bagi pelaku usaha kerajinan,” ujarnya.
Tidak hanya itu, Tinawati juga menekankan perlunya inovasi produk dan peningkatan mutu agar kerajinan Banten mampu bersaing di pasar domestik maupun internasional. Dekranasda diharapkan menjadi mitra strategis pemerintah daerah untuk melakukan pelatihan dan pendampingan yang berkelanjutan bagi pelaku usaha.
Sarana promosi juga menjadi perhatian utama. “Pelaku usaha kerajinan sangat membutuhkan akses promosi, baik melalui pameran maupun pemasaran digital, serta kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan,” tambah Tinawati.
Selain itu, Dekranasda diharapkan dapat berkontribusi besar dalam pengembangan sektor pariwisata, pertanian, dan perdagangan melalui dukungan pada produk UMKM dan industri kreatif lainnya di Banten.
Berikut daftar Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota yang dilantik hari ini:
- Rismawati Maesyal Rasyid (Kabupaten Tangerang)
- Arfina Rustandi (Kota Serang)
- Rina Haryawati Fahmi (Kabupaten Pandeglang)
- Alfi Rizki Agnia Robinsar (Kota Cilegon)
- Belia Febrianti (Kabupaten Lebak)
- Masturoh Sachrudin (Kota Tangerang)
- Truetami Ajeng (Kota Tangerang Selatan)
Dengan pengangkatan para pemimpin baru ini, Dekranasda Provinsi Banten optimis dapat memperkuat ekosistem kerajinan daerah yang lebih inovatif, kompetitif, dan berkelanjutan.
