JAKARTA, RUBRIKBANTEN — Menyambut lonjakan mobilitas dan aktivitas digital masyarakat pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru), Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat/IOH) memperkuat jaringan telekomunikasi di kawasan Jakarta Raya melalui ekspansi AIvolusi5G, jaringan 5G berbasis kecerdasan artifisial (AI) yang dirancang untuk menghadirkan konektivitas lebih cepat, stabil, dan aman.
Penguatan jaringan ini mencakup wilayah Inner Jakarta, Outer Jakarta hingga Jawa Barat, yang dikenal sebagai pusat aktivitas ekonomi dan digital nasional dengan lalu lintas data yang sangat dinamis.
EVP-Head of Circle Jakarta Raya Indosat Ooredoo Hutchison, Chandra Pradyot Singh, menegaskan bahwa penguatan jaringan merupakan bagian dari komitmen Indosat untuk selalu hadir di momen penting masyarakat.
“Pada momen Natal dan Tahun Baru, konektivitas bukan hanya soal kecepatan, tetapi juga stabilitas dan rasa aman. Melalui AIvolusi5G, kami memastikan jaringan Indosat tetap adaptif, andal, dan relevan untuk menjawab kebutuhan digital masyarakat Jakarta Raya yang aktivitasnya sangat tinggi,” ujarnya.
Berbeda dengan penguatan jaringan konvensional, Indosat mengadopsi pendekatan berbasis kecerdasan artifisial yang memungkinkan jaringan beradaptasi secara real-time terhadap kondisi lapangan, termasuk lonjakan trafik musiman selama Nataru.
Melalui AIvolusi5G, performa jaringan dapat dioptimalkan secara otomatis, mulai dari pengelolaan kepadatan pengguna, analisis pola mobilitas, hingga distribusi kapasitas jaringan secara dinamis, sehingga kualitas layanan tetap terjaga di berbagai kondisi penggunaan.
Di kawasan Inner Jakarta yang meliputi DKI Jakarta, Depok, Bekasi, dan Karawang, jaringan 5G Indosat telah menjangkau 32 kecamatan atau sekitar 26 persen dari total kecamatan, dengan tingkat coverage mencapai 34 persen. Cakupan ini difokuskan pada pusat bisnis, kawasan perkantoran, pusat komersial, serta koridor mobilitas utama dengan kepadatan gedung dan trafik data tinggi.
Sementara di kawasan Outer Jakarta yang mencakup Tangerang, Bogor, Cianjur, Banten hingga Sukabumi, ekspansi 5G telah menjangkau 20 kecamatan atau sekitar 7 persen, dengan coverage 3,3 persen, menyasar kawasan strategis dan pusat aktivitas ekonomi.
Adapun di wilayah Jawa Barat, jaringan 5G Indosat kini telah menjangkau 45 kecamatan di lima kota/kabupaten, dengan cakupan sekitar 93 persen dari wilayah prioritas, khususnya di kawasan urban, pemukiman padat, serta jalur penghubung antarkota di ekosistem Jakarta Raya.
AIvolusi5G menghadirkan peningkatan signifikan dibandingkan jaringan 4G, baik dari sisi kecepatan maupun latensi. Teknologi ini menggabungkan keunggulan 5G—seperti kestabilan jaringan, latensi rendah, dan kekuatan sinyal dalam ruangan—dengan kecerdasan AI yang memproses data langsung di jaringan (on-network processing).
Dengan sistem ini, jaringan dapat menyesuaikan performa secara otomatis tanpa memerlukan aplikasi tambahan maupun perangkat khusus dari pengguna.
Tak hanya fokus pada performa, AIvolusi5G juga dibekali fitur Anti-Scam dan Anti-Spam yang bekerja secara real-time di tingkat jaringan. Fitur ini mampu mendeteksi serta memblokir panggilan dan pesan mencurigakan tanpa perlu pengaturan manual dari pelanggan.
Sejak diluncurkan, sistem ini telah memblokir lebih dari 200 juta panggilan berisiko, mendeteksi 90 juta pesan mencurigakan, serta melindungi rata-rata 11,5 juta pelanggan per bulan dari potensi penipuan digital. Perlindungan ini menjadi krusial mengingat 66 persen orang dewasa di Indonesia pernah mengalami upaya penipuan, dengan total kerugian mencapai Rp49 triliun, berdasarkan laporan State of Scams in Indonesia 2025 dari Global Anti Scam Alliance (GASA).
Untuk mendukung kenyamanan pelanggan selama Nataru, Indosat juga menyediakan berbagai paket 5G yang dapat langsung dinikmati. IM3 menghadirkan paket Freedom 5G 13GB masa aktif 30 hari seharga Rp40.000, serta 20GB masa aktif 7 hari seharga Rp33.000. Sementara Tri menawarkan paket Happy 5G 14GB masa aktif 30 hari seharga Rp40.000, dan 18GB masa aktif 7 hari seharga Rp30.000.
Dengan kombinasi ekspansi jaringan 5G, optimasi berbasis AI, serta perlindungan digital menyeluruh, Indosat menegaskan komitmennya menghadirkan jaringan yang andal, adaptif, dan berorientasi pada kenyamanan pelanggan, sekaligus memastikan kelancaran aktivitas masyarakat Jakarta Raya selama libur Natal dan Tahun Baru.
