CILEGON, RUBRIKBANTEN — Kapolres Cilegon AKBP Martua Silitonga menegaskan bahwa persiapan menghadapi arus mudik dan balik Natal serta Tahun Baru (Nataru) tahun ini dilakukan secara lebih terukur dengan mengedepankan data, koordinasi lintas sektoral, dan kesiapan lapangan yang komprehensif.
Ia menjelaskan bahwa dua hari sebelumnya Kapolda Banten telah memimpin rapat koordinasi lintas instansi untuk memetakan kesiapan masing-masing pihak. Rapat tersebut mengkaji data pergerakan penumpang, angkutan, dan tren mobilitas pada Nataru 2024 sebagai acuan antisipasi tahun ini. BMKG serta berbagai instansi terkait juga memberikan masukan strategis.
Setelah rakor, Kapolres Cilegon langsung melakukan peninjauan lapangan bersama GM Angkutan ASDP, pengelola Pelindo, dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD). Rangkaian pengecekan dilakukan mulai dari Dermaga Pelabuhan Merak, Bandar Samudra Cilegon, Pelabuhan Panjang Lampung, hingga lintasan Merak–Bakauheni.
“Pengecekan difokuskan pada kesiapan awal, mulai dari buffer zone, kantong parkir, hingga efisiensi waktu tempuh kapal berdasarkan jarak dan kecepatan. Kami memastikan seluruh titik strategis siap sejak dini,” ujar Kapolres saat dikonfirmasi wartawan rubrikbanten.com Sabtu 6 Desember 2025
Monitoring yang dilakukan juga mencakup kesiapan PBJ, BPTD, serta kondisi dermaga. Untuk pengamanan, Polres Cilegon menyiapkan 11 Pos Pengamanan, 2 Pos Pelayanan, serta pos kontingensi yang akan diaktifkan sesuai kebutuhan dan potensi kerawanan berdasarkan data tahun sebelumnya. Tahun ini diperkirakan terjadi peningkatan kendaraan sekitar 2,4 persen, baik roda dua maupun roda empat.
Kapolres turut memberikan imbauan kepada masyarakat. Pengendara roda dua diingatkan untuk selalu membawa jas hujan serta menjaga kondisi fisik selama perjalanan. Sepanjang jalur juga telah disiagakan pos pengamanan, pos kesehatan, pos terpadu, dan pos UMKM.
Sementara itu, bagi pengemudi mobil yang menuju Lampung melalui Merak, Kapolres mengingatkan pentingnya memastikan kondisi kendaraan tetap prima serta memanfaatkan kantong-kantong parkir yang tersedia agar perjalanan tetap aman dan tertib.
Kapolres menekankan bahwa informasi cuaca menjadi salah satu faktor krusial. Kapolda Banten setiap hari membagikan update BMKG kepada seluruh jajaran Polres, Polsek, hingga Bhabinkamtibmas. Informasi mengenai potensi cuaca ekstrem, hujan, petir, hingga kondisi Gunung Anak Krakatau terus dimonitor melalui grup koordinasi lintas instansi.
“Dengan kesiapan data, koordinasi, dan kewaspadaan cuaca, kami berharap arus Nataru tahun ini dapat berjalan aman, lancar, dan nyaman bagi seluruh masyarakat,” tegas Kapolres.
