Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BantenBeritaDaerahKementerianKesehatanKota CilegonNasionalOrganisasiPemerintahPendidikanSosial

Tinawati Andra Soni Tegaskan Posyandu Bukan Sekadar Lomba: Garda Terdepan Pelayan Kesehatan Keluarga

103
×

Tinawati Andra Soni Tegaskan Posyandu Bukan Sekadar Lomba: Garda Terdepan Pelayan Kesehatan Keluarga

Sebarkan artikel ini

CILEGON, RUBRIKBANTEN — Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Banten, Tinawati Andra Soni, menegaskan bahwa keberadaan Posyandu bukan sekadar ajang lomba atau kompetisi, melainkan garda terdepan dalam pelayanan kesehatan keluarga. Hal itu disampaikan saat menghadiri kegiatan penilaian Posyandu Cenderawasih II di Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Kamis (6/11/2025).

“Penilaian bukan sekadar kompetisi, melainkan sarana evaluasi untuk memastikan Posyandu tetap adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” ujar Tinawati.

Ia menambahkan, kehadirannya bersama tim merupakan wujud komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dalam mendorong inovasi dan tata kelola Posyandu yang berkelanjutan. Melalui Lomba Posyandu Tingkat Provinsi Banten Tahun 2025, Pemprov ingin melihat sejauh mana kader mampu berinovasi, termasuk dalam penerapan enam Standar Pelayanan Minimal (SPM), yakni bidang pendidikan, kesehatan, sosial, pekerjaan umum, perumahan rakyat, serta ketenteraman dan ketertiban umum dan perlindungan masyarakat.

Sementara itu, Ketua Tim Pembina Posyandu Kota Cilegon, Alfi Riski Agnia Robinsar, menyampaikan apresiasi atas kunjungan Tim Provinsi Banten. Ia menilai penilaian lapangan ini menjadi momentum penting untuk menunjukkan sinergi antara pemerintah, kader, dan masyarakat dalam meningkatkan layanan kesehatan berbasis keluarga.

Baca juga:  Diskominfo Serang Genjot Transformasi Digital Puskesmas: Website Jadi Senjata Utama

“Suatu kebanggaan bagi kami dapat dikunjungi langsung oleh Ibu Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi. Semoga penilaian ini memberikan rekomendasi yang membangun bagi perkembangan Posyandu di Kota Cilegon,” ucap Alfi Riski.

Ia juga menegaskan bahwa penguatan Posyandu tidak hanya bergantung pada sarana dan prasarana, tetapi juga pada semangat kader, dukungan Kelompok Wanita Tani (KWT), serta partisipasi aktif masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, anggota DPRD Provinsi Banten, Hasbi Sidik, turut memberikan dukungan dan apresiasi. Ia menilai, keberhasilan pembangunan kesehatan di Banten tidak terlepas dari peran aktif para kader Posyandu yang menjadi ujung tombak pelayanan masyarakat.

“Keberhasilan pembangunan di Provinsi Banten, terutama dalam lingkup keluarga, berawal dari Posyandu yang berjalan baik, kader yang aktif, dan masyarakat yang peduli,” tutur Hasbi.

Kegiatan penilaian ini sekaligus menegaskan komitmen bersama untuk menjadikan Posyandu sebagai pusat layanan kesehatan keluarga yang adaptif, inovatif, dan berkelanjutan dalam mewujudkan masyarakat Banten yang sehat dan sejahtera.

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan Rubrik Banten