SERANG, RUBRIKBANTEN – Gubernur Banten Andra Soni secara resmi melepas 136 atlet karate asal Provinsi Banten yang akan berlaga pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate Bandung Karate Club (BKC) 2025 Piala Menteri Agama RI ke-2, di Gedung Negara Provinsi Banten, Jalan KH Syam’un No. 5, Kota Serang, Senin (27/10/2025).
Dalam sambutannya, Gubernur Andra Soni menyampaikan rasa bangga dan haru melihat semangat para atlet muda yang siap membawa nama harum Banten di kancah nasional.
“Saya melihat para atlet masih kecil-kecil, tetapi sudah jago karate. Saya ucapkan selamat datang di Gedung Negara dan selamat bertanding di Kejurnas Bandung,” ujar Gubernur disambut tepuk tangan meriah para peserta.
Andra Soni juga menekankan pentingnya menjaga sportivitas dan percaya diri dalam setiap pertandingan. Ia mengingatkan bahwa prestasi tidak lahir secara instan, melainkan hasil dari kerja keras dan latihan panjang.
“Hasil tidak akan mengkhianati proses. Latihan yang selama ini dilakukan adalah modal utama dalam meraih prestasi. Tunjukkan kemampuan terbaik di arena pertandingan,” tegasnya.
Para atlet karate yang diberangkatkan merupakan binaan Bandung Karate Club (BKC) dan tergabung dalam dua kontingen, yakni Banten I dan Banten II. Mereka akan berlaga di Kota Bandung pada 28 Oktober hingga 1 November 2025 di berbagai kategori, baik perorangan maupun beregu.
Usia para atlet pun beragam, mulai dari enam tahun hingga kategori U-21, menunjukkan bahwa pembinaan karate di Banten terus tumbuh dan berkelanjutan.
Gubernur Andra Soni turut memberikan apresiasi kepada para pengurus, pelatih, dan ofisial yang telah berdedikasi membina atlet hingga siap tampil di ajang nasional. Ia berharap keikutsertaan ini menjadi motivasi bagi generasi muda Banten untuk terus berprestasi.
“Sekali lagi, selamat bertanding. Semoga mendapatkan hasil maksimal untuk Banten,” tutup Gubernur Andra Soni penuh semangat.
Sementara itu, Ketua Pengurus Daerah BKC Banten Farhan menjelaskan, kontingen Banten I beranggotakan 76 atlet dari wilayah Lebak, Cilegon, Kabupaten Serang, Kota Serang, dan Pandeglang, sedangkan Banten II terdiri dari 61 atlet dan 15 ofisial asal Tangerang Raya.
Farhan menyebut seluruh atlet telah melalui seleksi ketat dan karantina latihan sebelum diberangkatkan.
“Seluruh kelas kami terwakili. Kami tidak sembarangan memilih atlet karena keberangkatan ini juga menggunakan anggaran yang harus dikelola secara baik. Target kami menjadi juara umum, karena dua tahun lalu di Batam kami meraih posisi tiga besar,” jelasnya optimis.
Dengan semangat “Jawara Banten Berprestasi”, para pendekar cilik hingga remaja ini siap menunjukkan taringnya di Kejurnas BKC 2025 dan mengibarkan nama Banten di podium tertinggi.
