Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BeritaDaerahEkonomiHukum dan KriminalKabupaten SerangKementerianNasionalOrganisasiPemerintahPendidikanSosial

Polres Serang Turun Gunung: Harga Beras Dipantau Ketat, Pastikan Tak Ada Spekulan Bermain di Pasar

88
×

Polres Serang Turun Gunung: Harga Beras Dipantau Ketat, Pastikan Tak Ada Spekulan Bermain di Pasar

Sebarkan artikel ini

SERANG, RUBRIKBANTEN – Personel Unit II Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim Polres Serang bersama Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoumperindag) Kabupaten Serang melakukan pengecekan langsung ke sejumlah titik penjualan dan produsen beras pada Kamis (23/10/2025).

Langkah cepat ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi kenaikan harga serta memastikan stok beras aman di wilayah Kabupaten Serang. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kanit Tipidter Polres Serang, Ipda Sanggrayugo, dengan dukungan penuh dari Kasatreskrim AKP Andi Kurniady ES.

“Kami ingin memastikan tidak ada pihak yang bermain harga atau menjual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET). Pengawasan rutin seperti ini penting agar distribusi beras tetap lancar dan harga stabil,” tegas AKP Andi Kurniady.

Tim gabungan menelusuri beberapa titik strategis, termasuk Toko Beras 79 di Kampung Priuk, Desa Singamerta, Kecamatan Ciruas yang dikelola oleh Kamran, serta produsen PD. Tani Mukti di Kampung Beberan Tegal, Desa Beberan, Kecamatan Ciruas milik H. Suhebi.

Hasilnya, tidak ditemukan adanya pelanggaran maupun indikasi permainan harga. Berdasarkan keterangan dari para pedagang dan produsen, harga beras medium masih di kisaran Rp13.000 per kilogram, berada di bawah batas HET yang ditetapkan pemerintah.

Baca juga:  Gubernur Andra Soni Lepas 1.200 Pelari di Ekbispar Banten 5K: Dorong Semangat Olahraga hingga ke Desa

Selain memeriksa harga jual, petugas juga memastikan stok beras di gudang dan di pasar masih aman serta mampu memenuhi kebutuhan masyarakat untuk beberapa waktu ke depan.

“Kami akan terus melakukan pemantauan secara berkala, khususnya menjelang akhir tahun di mana permintaan biasanya meningkat. Ini bagian dari komitmen kami dalam menjaga ketahanan pangan dan daya beli masyarakat,” ujar AKP Andi.

Sementara itu, pihak Diskoumperindag Kabupaten Serang mengapresiasi langkah cepat Polres Serang dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok. Kolaborasi ini dinilai sangat penting untuk mencegah spekulasi pasar dan memberikan rasa aman bagi masyarakat.

Dengan sinergi antara pemerintah daerah dan aparat kepolisian, masyarakat Kabupaten Serang diimbau untuk tidak panik atau khawatir terhadap isu kelangkaan maupun lonjakan harga beras. Pemerintah menjamin kebutuhan pokok akan tetap tersedia dengan harga yang wajar dan terjangkau.

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *