SERANG, RUBRIKBANTEN – Suasana Banten International Stadium (BIS), Pabuaran, Kabupaten Serang, Jumat malam (26/9/2025), pecah dalam gegap gempita saat Gubernur Banten Andra Soni hadir langsung menyaksikan laga Super League 2025/2026 antara Dewa United Banten FC melawan Persebaya Surabaya.
Kehadiran orang nomor satu di Banten bersama sang istri, Tinawati Andra Soni, serta jajaran pejabat Pemprov Banten menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam membangun kebersamaan melalui olahraga.
Turut mendampingi Gubernur, sejumlah pejabat penting hadir, di antaranya Kepala Dinas PUPR Arlan Marzan, Kadishub Tri Nurtopo, Kadispora Ahmad Syaukani, serta Kapolresta Serang Kota Kombes Yudha Satria. Deretan pejabat ini ikut menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap perkembangan olahraga dan penguatan sinergi dengan masyarakat.
Pertandingan yang dihadiri 2.021 penonton itu berlangsung menegangkan. Sorak-sorai Banten Warriors menggema di tribun, menciptakan atmosfer megah yang mempersatukan ribuan pasang mata. Bahkan, Gubernur Andra Soni dan istri tampak berbaur dengan masyarakat, menyapa hingga berfoto bersama penonton. Momen hangat ini mempertegas kedekatan pemerintah daerah dengan rakyatnya.
Laga sendiri berakhir imbang 1-1, setelah Persebaya sukses menyamakan skor lewat tendangan penalti di menit akhir. Namun, semangat kebersamaan tetap membara, menjadikan pertandingan bukan sekadar adu gengsi di lapangan, melainkan juga pesta persatuan warga Banten.
“Olahraga bukan hanya soal kompetisi, tapi juga sarana mempererat persaudaraan dan membangun solidaritas sosial di Banten,” tegas Gubernur Andra Soni.
Lebih jauh, ia menegaskan bahwa Pemprov Banten berkomitmen melengkapi fasilitas pendukung di BIS, termasuk akses jalan dan sarana pendukung lainnya. Dengan kelengkapan itu, BIS diharapkan menjadi stadion kebanggaan masyarakat sekaligus salah satu lapangan terbaik di ajang Super League.
Malam penuh energi ini menandai BIS bukan hanya sekadar stadion, melainkan simbol kebanggaan dan kebersamaan masyarakat Banten.















