SERANG, RUBRIKBANTEN – Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah menegaskan komitmennya untuk membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. Hal itu disampaikannya usai menghadiri Rapat Koordinasi Tata Kelola Pemerintah Daerah Kabupaten Serang Indeks Pencegahan Korupsi Daerah (IPKD) Monitoring, Controlling, Surveillance for Prevention (MCSP) 2025, Rabu (1/10/2025).
Ratu Zakiyah menekankan bahwa Pemerintah Kabupaten Serang mendukung penuh upaya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam melakukan supervisi dan pendampingan pencegahan korupsi.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah II KPK, Bapak Brigadir Jenderal Polisi Bahtiar Ujang Purnama, yang hadir memenuhi undangan kami dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan bersih di Pemkab Serang,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, tim KPK memaparkan konsep tata kelola pemerintahan bersih dan bebas dari korupsi yang dapat diadopsi Pemkab Serang. Bupati Zakiyah menilai pendampingan tersebut sangat penting untuk memperbaiki sistem pemerintahan daerah.
“Yang dipaparkan Pak Bahtiar menjadi bahan kami untuk perbaikan ke depan. Kami tentu meminta petunjuk, arahan, serta pendampingan agar ada perbaikan nyata dalam tata kelola pemerintahan,” katanya.
Lebih jauh, Bupati juga menegaskan tidak ada praktik jual beli jabatan dalam proses mutasi maupun rotasi pejabat di lingkup Pemkab Serang.
“Kami sampaikan kepada Pak Bahtiar, tidak ada jual beli jabatan dalam rotasi dan mutasi. Itu bentuk komitmen kami mencegah tindakan korupsi,” ucapnya.
Bupati memberikan apresiasi kepada perangkat daerah yang telah berupaya memenuhi delapan area intervensi MCP. Ia menargetkan skor yang lebih tinggi dalam survei pencegahan korupsi di tahun 2025 dengan memastikan setiap indikator mencerminkan perbaikan nyata.
Sementara itu, Direktur Korsup Wilayah II KPK Bahtiar Ujang Purnama mengapresiasi langkah Bupati Serang.
“Kami mendukung upaya Bupati Serang untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih. Skor survei integritas Pemkab Serang memang masih dalam kategori rentan (70), tapi kami optimistis di bawah kepemimpinan Ibu Ratu Zakiyah akan jauh lebih baik,” ungkap Bahtiar.
Menurutnya, kunci penting yang harus dijaga adalah kepemimpinan di semua level yang bekerja sesuai aturan serta soliditas antar perangkat daerah.















