SERANG, RUBRIKBANTEN – Arus balik Lebaran mulai terasa di ruas tol menuju Jakarta. Data terbaru menunjukkan bahwa volume kendaraan yang melintas di Gerbang Tol (GT) Cikupa mengalami penurunan signifikan dibandingkan kondisi normal, namun tetap lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.
Pada H+2 Lebaran (Selasa, 1 April 2025, shift 1), tercatat 18.575 kendaraan keluar dari GT Cikupa. Angka ini turun 11,64% dibandingkan kondisi normal (21.022 kendaraan), tetapi masih lebih tinggi 2,60% dibandingkan periode yang sama pada 2024 (18.105 kendaraan).
Sementara itu, pada H+1 Lebaran (Rabu, 2 April 2025, shift 1), jumlah kendaraan yang melintas lebih sedikit, yaitu 16.332 kendaraan. Penurunan dari kondisi normal lebih tajam, mencapai 32,30% dibandingkan rata-rata normal (24.123 kendaraan). Meski begitu, jumlah ini masih naik 5,03% dibandingkan periode yang sama pada 2024 (15.550 kendaraan).
Tren ini menunjukkan bahwa arus balik Lebaran tahun ini mengalami dinamika berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Meski lalu lintas lebih lengang dibandingkan hari biasa, volume kendaraan masih lebih tinggi dibandingkan tahun lalu, yang bisa jadi dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kebijakan libur, kondisi ekonomi, atau pola mudik masyarakat.
Astra Infra mengimbau pengendara untuk tetap berhati-hati dan memastikan kondisi kendaraan prima guna menghindari hambatan selama perjalanan kembali ke Jakarta. (*)















