TANGERANG, RUBRIKBANTEN — Pemerintah Provinsi Banten menunjukkan komitmen konkret dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. Melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Banten, sebanyak 3.000 bibit pohon Ketapang Kencana dan Mahoni disalurkan untuk mendukung Gerakan “Banten Teduh, Tangerang Sejuk” yang digagas Banksasuci Foundation bersama Koalisi Aktivis Lingkungan Hidup Tangerang (Kalung).
Gubernur Banten Andra Soni menegaskan, dukungan tersebut merupakan bentuk nyata keberpihakan pemerintah terhadap gerakan masyarakat yang peduli lingkungan, khususnya melalui aksi penanaman pohon di bantaran Sungai Cisadane.
“Pemerintah Provinsi Banten mendukung penuh Gerakan ‘Banten Teduh, Tangerang Sejuk’ yang diinisiasi para penggiat lingkungan. Alhamdulillah, melalui DLHK Banten kami telah mengirimkan 3.000 bibit pohon Ketapang Kencana dan Mahoni untuk ditanam di bantaran Sungai Cisadane,” ujar Andra Soni, Rabu (17/12/2025).
Menurut Andra, gerakan tersebut merupakan wujud kesadaran kolektif masyarakat yang sejalan dengan arah kebijakan pembangunan lingkungan hidup di Banten. Ia menilai, kolaborasi antara pemerintah dan komunitas menjadi kunci utama dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.
“Gerakan ‘Banten Teduh, Tangerang Sejuk’ adalah implementasi dari Program Pembangunan Gerakan Kelola Lingkungan Daerah Sejahtera atau Bang Kali Andra. Semoga ini menjadi langkah awal untuk merawat lingkungan secara bersama-sama dan berkelanjutan,” tegasnya.
Sementara itu, Ade Yunus, inisiator Gerakan “Banten Teduh, Tangerang Sejuk”, menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemprov Banten yang dinilainya sangat berarti bagi keberlangsungan gerakan lingkungan berbasis masyarakat.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Banten Pak Andra Soni atas dukungan yang diberikan. Bantuan bibit pohon dari DLHK Banten menjadi energi besar bagi gerakan kami. Ini bukti kolaborasi antar-stakeholder dalam skema Pentahelix,” ujar Ade.
Ia optimistis, dengan sinergi antara pemerintah, komunitas, dan masyarakat, cita-cita mewujudkan Banten yang teduh dan Tangerang yang sejuk bukan sekadar slogan, melainkan gerakan nyata yang berdampak langsung bagi lingkungan dan generasi mendatang.















