CILEGON, RUBRIKBANTEN – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Cilegon kembali menunjukkan aksi nyatanya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kali ini, Baznas meluncurkan program jambanisasi, sebuah inisiatif yang menyasar keluarga kurang mampu agar memiliki akses sanitasi yang layak dan sehat.
Ketua Baznas Kota Cilegon, Bambang Widyatmoko, menuturkan bahwa program ini lahir dari keprihatinan atas masih banyaknya rumah warga miskin yang tidak memiliki jamban meskipun bangunan rumah sudah selesai dibangun secara fisik.
“Kadang-kadang konsep pembuat rumahnya ini, rumahnya sudah jadi, ternyata jambannya tidak. Nah ini kan perilaku kulturnya masyarakat miskin ini memang belum bisa ditingkatkan. Akhirnya sosialisasi dari Baznas menuntut hal demikian,” ungkap Bambang.
Sebagai bentuk nyata kepedulian, Baznas memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp2 juta per rumah tangga untuk membangun jamban sehat yang memenuhi standar sanitasi.
Bambang juga menjelaskan bahwa proses pendataan penerima manfaat dilakukan secara cermat melalui perangkat kelurahan di masing-masing wilayah. Hal ini untuk memastikan bahwa bantuan benar-benar tepat sasaran dan menyentuh masyarakat yang paling membutuhkan.
“Jadi jambanisasi ini memang kami sebenarnya sudah ada, datanya dari lurah-lurah,” tambahnya.
Melalui program ini, Baznas berharap dapat menekan risiko penyebaran penyakit yang disebabkan oleh sanitasi buruk serta secara keseluruhan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kota Cilegon.
Program jambanisasi ini menjadi bukti bahwa upaya peningkatan kesehatan lingkungan bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, tetapi juga bisa digerakkan melalui kekuatan zakat dan sinergi sosial dari masyarakat untuk masyarakat. (Abdila/RB)















