Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BantenBeritaBisnisDaerahEkonomiKota CilegonPemerintahPendidikanPerbankanSosial

BPRS CM Bidik Dana Pihak Ketiga Tembus Rp136 Miliar di 2025

349
×

BPRS CM Bidik Dana Pihak Ketiga Tembus Rp136 Miliar di 2025

Sebarkan artikel ini

CILEGON, RUBRIKBANTEN – Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Cilegon Mandiri (BPRS CM) menargetkan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang cukup signifikan di tahun 2025. Meski dihadapkan pada berbagai tantangan, manajemen tetap optimistis mampu membawa total DPK tembus Rp136 miliar tahun ini.

Direktur Bisnis BPRS Cilegon Mandiri, Yoyo Hartoyo, mengungkapkan bahwa hingga akhir tahun lalu, total DPK yang berhasil dihimpun berada di angka Rp99 miliar hingga Rp100 miliar. Menurutnya, fluktuasi dana pihak ketiga adalah hal yang wajar, terutama menjelang momentum besar seperti Hari Raya Idul Fitri.

“Menjelang Lebaran pasti ada penarikan. Kemarin juga ada BUMD di Cilegon yang menarik dana cukup besar. Jadi memang ada dinamika, kita dapat dari mana, ada juga yang tarik dana dari sisi lain,” ungkap Yoyo saat ditemui di Cilegon beberapa hari yang lalu, Kamis (20/3/2025).

Namun demikian, Yoyo memastikan bahwa saat ini DPK BPRS CM tetap berada di atas Rp100 miliar. Pihaknya mencatat adanya pertumbuhan rata-rata sebesar Rp3 miliar setiap bulan di tahun 2025.

Baca juga:  Polda Banten Bongkar Sindikat Uang Palsu Senilai Rp186 Miliar di Tangerang

“Kalau kita pertahankan pertumbuhan Rp3 miliar per bulan, secara akumulasi sampai akhir tahun targetnya Rp136 miliar. Berat? Iya, untuk ukuran BPRS CM, tapi kita harus optimis. Semua sisi kita maksimalkan,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa meskipun kendala selalu ada, semangat untuk tumbuh dan berkembang menjadi fokus utama BPRS Cilegon Mandiri.

“Harus optimis pokoknya. Kendala ada di mana-mana, tapi optimisme itu penting,” pungkas Yoyo. (*)

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *