SERANG, RUBRIKBANTEN — Serikat Nelayan Nahdlatul Ulama (SNNU) Provinsi Banten terus menunjukkan eksistensinya dalam memperjuangkan kesejahteraan nelayan. Hal itu dibuktikan dengan suksesnya pelaksanaan Konferensi Cabang (Konfercab) SNNU Kabupaten Serang yang digelar di Pangkalan Nelayan Kampung Ambaru, Desa Puloampel, Kecamatan Puloampel, pada Sabtu (8/11/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian penting dari langkah konsolidasi SNNU di tingkat daerah, sesuai amanat Ketua PW SNNU Banten, Umam, dan ketentuan AD/ART organisasi.
Sekretaris PW SNNU Banten, Fran Santoso, mengatakan pelaksanaan Konfercab ini merupakan upaya memastikan regenerasi kepemimpinan berjalan dengan baik di tubuh SNNU.
“Memperhatikan masa kepengurusan periode 2020–2025 yang segera berakhir, PW SNNU Banten tengah mempersiapkan dan memfasilitasi pelaksanaan Konfercab di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Banten,” ujar pria yang akrab disapa Pak Frans itu.
Menurut Frans, setelah Kabupaten Serang, pelaksanaan Konfercab akan berlanjut ke Kota Serang dan daerah lainnya di Banten. Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara SNNU dengan program-program pemerintah pusat dan daerah, terutama dalam sektor kelautan dan perikanan.
Dengan mengusung tema “Meningkatkan Sinergisitas dan Kemitraan dalam Mendukung Program Ekonomi Biru”, SNNU Banten berkomitmen mendukung visi besar Presiden Prabowo Subianto dalam pengembangan ekonomi maritim nasional.
“Tema ini sejalan dengan program nasional dan potensi kelautan yang besar di Banten, sekaligus merupakan arahan dari para ulama dan tokoh nelayan. Kami siap menjalankan mandat membentuk kepengurusan baru periode 2025–2030,” jelas Frans yang juga aktif di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Serang.
Selain itu, SNNU Banten turut mendukung penuh Program Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) yang digagas oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), serta pengembangan Koperasi Desa Merah Putih hasil kolaborasi antara Kementerian Desa dan Kemenkop UKM.
Sebagai Badan Otonom Nahdlatul Ulama yang lahir dari amanat para ulama pada Kongres NU 2015 di Jombang, SNNU terus meneguhkan perannya dalam mengayomi nelayan dan keluarganya.
Ketua Umum SNNU Pusat, H. Witjaksono, dikenal sebagai pengusaha ikan nasional asal Pati, Jawa Tengah, yang konsisten membangun jaringan ekonomi berbasis maritim bagi umat.
Di bawah kepemimpinan SNNU Banten, berbagai program sosial dan pemberdayaan telah dijalankan, seperti:
- Pelatihan usaha perikanan bagi nelayan muda.
- Fasilitasi asuransi bagi 1.000 nelayan.
- Kegiatan khitanan massal untuk anak-anak nelayan.
- Pembagian sembako dan gerakan melawan stunting melalui distribusi 1 ton ikan segar.
- Program Gerakan Tabungan Nelayan untuk meningkatkan literasi keuangan pesisir.
Melalui Konfercab Kabupaten Serang ini, SNNU Banten berharap dapat melahirkan pengurus baru yang visioner, berjiwa sosial, dan siap mengangkat harkat nelayan Banten menuju kesejahteraan yang berkelanjutan.















