SERANG, RUBRIKBANTEN — Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terus menegaskan komitmennya dalam memperkuat sektor pertanian melalui pembangunan infrastruktur strategis. Tahun 2025 ini, Pemprov Banten kembali menggenjot proyek-proyek vital yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani.
Salah satu proyek unggulan yang masuk dalam Proyek Strategis Daerah (PSD) adalah Peningkatan Jaringan Irigasi Daerah Irigasi (D.I.) Cisata di Kabupaten Pandeglang. Pekerjaan konstruksi tersebut dilaksanakan oleh CV. Cipta Nayra berdasarkan Kontrak Nomor 600.1.4.2/112.4/SDA-DPUPR/2025 tanggal 26 Juni 2025 dengan waktu pelaksanaan 180 hari kalender, mulai 26 Juni hingga 22 Desember 2025.
Proyek dengan nilai kontrak sebesar Rp8.432.312.320,00 ini mencakup pemasangan saluran beton sepanjang 1.450 meter serta pembangunan bangunan sadap yang berlokasi di Desa Tegal, Kecamatan Cikedal, Kabupaten Pandeglang.
Gubernur Banten Andra Soni menegaskan bahwa potensi sumber daya alam dan pertanian Banten sangat besar, namun masih perlu ditopang oleh infrastruktur yang memadai untuk mendorong produktivitas dan efisiensi usaha tani.
“Salah satunya dipengaruhi oleh ketersediaan infrastruktur pertanian yang berfungsi baik, seperti jaringan irigasi dan jalan usaha tani yang memudahkan akses distribusi hasil panen,” ujar Andra Soni.
Ia juga menekankan pentingnya memastikan ketersediaan air dan pupuk bagi petani sebagai langkah konkret dalam memperkuat ketahanan pangan daerah.
“Pemprov Banten telah menetapkan penguatan ketahanan pangan sebagai salah satu prioritas pembangunan. Ini bisa kita capai dengan sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dunia usaha, akademisi, masyarakat, serta para petani,” tambahnya.
Pernyataan itu disampaikan Andra Soni saat menghadiri Diskusi Publik Terfokus bertema ‘Jaringan Irigasi dan Jalan Usaha Tani untuk Penguatan Ketahanan Pangan di Provinsi Banten’ di Gedung Negara Provinsi Banten, Jalan Brigjen KH. Syam’un No. 5, Kota Serang.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Provinsi Banten Ir. Arlan Marzan, ST., MT. memastikan progres pekerjaan proyek irigasi D.I. Cisata berjalan sesuai target dan menunjukkan hasil positif.
“Kami berharap pekerjaan ini selesai tepat waktu sesuai kontrak, yakni pada akhir tahun 2025,” ujar Arlan.
Ia menambahkan, peningkatan jaringan irigasi ini menjadi bagian penting dalam upaya pemenuhan kebutuhan air bagi lahan pertanian di wilayah Cisata, sehingga dapat mendukung peningkatan produktivitas dan kesejahteraan petani.
“Dengan adanya peningkatan jaringan irigasi ini, distribusi air ke lahan pertanian akan lebih lancar dan efisien. Dampaknya bukan hanya bagi hasil panen, tapi juga bagi penguatan ketahanan pangan di Provinsi Banten,” jelasnya.
Dengan semangat membangun dari desa dan memperkuat sektor pertanian, Pemprov Banten meneguhkan langkah menuju Banten yang tangguh, produktif, dan sejahtera. (ADV)
