Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BantenBeritaDaerahKementerianKesehatanKota CilegonOrganisasiPemerintahPendidikanSosial

Tiga Wilayah di Cilegon Jadi Langganan Banjir, BPBD Minta DPUTR Lakukan Normalisasi Sungai dan Peningkatan Drainase

147
×

Tiga Wilayah di Cilegon Jadi Langganan Banjir, BPBD Minta DPUTR Lakukan Normalisasi Sungai dan Peningkatan Drainase

Sebarkan artikel ini

CILEGON, RUBRIKBANTEN – Tiga wilayah di Cilegon kembali menjadi langganan banjir akibat buruknya sistem drainase dan minimnya peningkatan Tembok Penahan Tanah (TPT) di sepanjang sungai-sungai yang melintasi kota Cilegon. Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilegon mencatat, wilayah-wilayah rawan banjir tersebut meliputi Lingkungan Sambirate, Jalan Lingkungan Kranggot (Jembatan Nyikambang), dan Jalan Ciwandan depan Koramil.

Kepala BPBD Cilegon, Suhendi, mengungkapkan kondisi yang memperparah banjir di wilayah ini. “Lingkungan Sambirate, PCI Blok D yang bersebelahan dengan Sambirate, Rokal Kapling, serta Kranggot yang menuju Taman Cilegon di dekat Jembatan Nyikambang, semuanya jadi langganan banjir. Begitu juga Jalan Ciwandan depan Koramil,” jelas Suhendi saat dikonfirmasi melalui sambungan telphon, Sabtu (8/2/2024).

Menurutnya, luapan Sungai Cibeber menjadi salah satu penyebab utama banjir di Lingkungan Sambirate dan sekitarnya. “Saat debit air Sungai Cibeber naik, air meluap hingga ke jalanan. Drainasenya kurang besar, dan sedimen sungai menumpuk,” tambahnya.

Kondisi serupa juga terjadi di Kali Kranggot dan wilayah Ciwandan. Sementara itu, di Rokal Kapling, sistem drainase tidak berfungsi maksimal sehingga hanya menjadi tempat genangan air.

Baca juga:  BP2MI bersama Gubernur Banten "Sulap" BLK Jadi Kawah Candradimuka Pekerja Migran dan Industri

Untuk mengatasi masalah ini, BPBD Cilegon bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cilegon telah menyiapkan langkah-langkah strategis.

“Kami akan melakukan normalisasi sungai dengan mengangkat sedimen dan memperdalam sungai. Selain itu, kami juga mengusulkan peningkatan TPT di sepanjang sungai untuk menahan luapan air,” ujar Suhendi.

Pemerintah juga berencana membangun tandon air di sekitar Cibeber sebagai langkah pencegahan banjir ke depannya. Harapannya, upaya ini dapat mengurangi risiko banjir yang terus menghantui warga Cilegon, terutama di musim penghujan.

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan Rubrik Banten