CILEGON, RUBRIKBANTEN — PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Banten meningkatkan kesiapsiagaan operasional guna mengantisipasi lonjakan arus Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Hingga hari ke-10 masa pelayanan, Pelindo merespons meningkatnya mobilitas penumpang dan distribusi logistik dengan menambah kapasitas infrastruktur di Pelabuhan Ciwandan.
Berdasarkan data Posko Pelayanan per 28 Desember 2025 pukul 19.43 WIB, tercatat total 187 trip/call kapal penyeberangan sejak hari pertama operasi, dengan rata-rata 20 trip per hari. Lonjakan ini mencerminkan tingginya aktivitas penyeberangan selama periode libur akhir tahun.
Jumlah penumpang yang telah dilayani mencapai 27.177 orang, dengan rata-rata 3.000 hingga 4.000 penumpang per hari dalam lima hari terakhir. Sementara itu, total kendaraan yang menyeberang tercatat sebanyak 21.278 unit, didominasi kendaraan roda dua (R2) sebanyak 11.534 unit dan kendaraan logistik berupa truk sebanyak 9.744 unit.
Melihat tren peningkatan tersebut, Pelindo Regional 2 Banten mengambil langkah strategis dengan menambah kapasitas tambatan kapal dan memperluas area penyangga (buffer area) guna mengurai antrean kendaraan dan mencegah kepadatan di dalam maupun luar pelabuhan.
Kapasitas sandar yang semula hanya tiga tambatan kini ditingkatkan menjadi empat tambatan, meliputi Dermaga 05A dengan dua tambatan, Dermaga 007 satu tambatan, dan Dermaga 002 satu tambatan. Selain itu, buffer area yang sebelumnya hanya berada di Lapangan Ex Holcim dan Lapangan R2, kini diperluas hingga mencakup Lapangan Dermaga 001 dan Lapangan Helipad.
General Manager Pelindo Regional 2 Banten, Benny Ariadi, menegaskan bahwa penambahan fasilitas ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam menjamin kelancaran dan keselamatan pelayanan selama masa angkutan Nataru.
“Kami memantau kondisi lapangan secara real-time. Dengan meningkatnya jumlah kapal yang beroperasi dari sebelumnya 8–9 kapal menjadi 10 kapal, kesiapan pelabuhan harus ditingkatkan. Penambahan tambatan dan buffer area ini menjadi langkah taktis untuk menjaga kelancaran arus bongkar muat hingga akhir masa Nataru,” ujarnya.
Pelindo Regional 2 Banten juga mengimbau seluruh pengguna jasa agar mematuhi arahan petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan selama perjalanan. Sinergi antara operator pelabuhan, regulator, dan aparat keamanan terus diperkuat guna memastikan layanan Nataru 2025/2026 berjalan aman, tertib, dan lancar, sejalan dengan semangat #MelayaniSepenuhHati.
