Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Banner Atas Rubrik Banten
BantenBeritaDaerahKementerianKota CilegonNasionalOrganisasiPemerintahPendidikanPolitikSosial

Mahasiswa Banten Deklarasikan AMAN di Cilegon: Bedah Setahun Kepemimpinan Prabowo–Gibran, Pengamat Bongkar Dinamika Demokrasi dan Media Sosial

115
×

Mahasiswa Banten Deklarasikan AMAN di Cilegon: Bedah Setahun Kepemimpinan Prabowo–Gibran, Pengamat Bongkar Dinamika Demokrasi dan Media Sosial

Sebarkan artikel ini

CILEGON, RUBRIKBANTEN – Suasana intelektual membara di Kota Baja. Dewan Pengurus Daerah (DPD) Aliansi Mahasiswa Nusantara (AMAN) Provinsi Banten resmi dideklarasikan di Kota Cilegon, Senin (27/10/2025).

Acara peluncuran organisasi mahasiswa ini dirangkaikan dengan diskusi publik bertajuk “Satu Tahun Kepemimpinan Prabowo–Gibran: Refleksi dan Arah Baru Bangsa”, menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai latar belakang.

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Pengamat Sosial Politik dan Dosen Pascasarjana UIN SMH Banten, Dr. Syaiful Bahri, mantan Ketua KNPI Kota Cilegon Rizki Putra Sandika, serta aktivis muda Eddi Said.

Dalam diskusinya, Dr. Syaiful Bahri menyoroti peran besar media sosial dalam dinamika demokrasi modern Indonesia.

“Media sosial kini bukan sekadar ruang hiburan atau hoaks, tetapi menjadi arena baru dalam pembentukan opini publik dan kontrol kebijakan. Tantangannya adalah bagaimana konten yang lahir bukan hanya sensasional, tapi juga berkualitas dan berpihak pada kepentingan publik,” tegasnya.

Menurut Syaiful, transparansi informasi di era digital perlu diarahkan agar memberi dampak positif bagi masyarakat. “Kritik boleh keras, tapi tujuannya harus konstruktif. Demokrasi yang sehat adalah demokrasi yang mengedepankan edukasi,” tambahnya.

Baca juga:  Modus Preman Berkedok Jasa Lowongan, Pria di Cikande Dibekuk Polisi Lantaran Peras Korban Rp7 Juta

Sementara itu, Rizki Putra Sandika menilai bahwa kepemimpinan Prabowo–Gibran sejauh ini menunjukkan sejumlah langkah strategis, khususnya dalam pembangunan ekonomi dan sosial.

“Kita harus objektif menilai pemerintahan hari ini. Banyak program yang mulai dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, baik melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG) maupun kebijakan lain yang menyentuh langsung masyarakat bawah,” ujarnya.

Ia juga mengajak mahasiswa untuk terus mengawal kebijakan nasional dengan semangat kritis, namun tetap apresiatif.

“Kritik boleh, tapi jangan lupa beri apresiasi. Pemerintahan ini masih satu tahun, masih banyak ruang untuk berbenah dan memperkuat arah pembangunan,” tuturnya.

Sedangkan Eddi Said menyoroti sisi ekonomi daerah, terutama terkait keberadaan Proyek Strategis Nasional (PSN) di wilayah Cilegon.

“Cilegon kini menjadi magnet investasi berkat keberadaan PSN. Hal ini bukan hanya mendongkrak pertumbuhan industri, tapi juga membuka peluang kerja dan peningkatan kualitas SDM lokal,” ujarnya.

Menurut Eddi, geliat investasi di Cilegon menandakan bahwa arah pembangunan nasional mulai menyentuh wilayah strategis seperti Banten. “Kita harus siap beradaptasi dengan perubahan dan menjadi tuan rumah di daerah sendiri,” katanya menegaskan.

Baca juga:  Gebrag Ngadu Bedug Resmi Masuk KEN 2025, Wagub Banten: Ini Dakwah Kultural, Bukan Sekadar Festival

Kegiatan deklarasi AMAN Banten dan diskusi publik ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa untuk bersinergi dengan masyarakat serta memberikan warna baru dalam gerakan intelektual dan kebangsaan di Banten.

Example 120x600
Untitled-1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *