SERANG, RUBRIKBANTEN — Komitmen negara dalam menyediakan hunian layak dan terjangkau bagi masyarakat kembali ditegaskan. Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, didampingi Gubernur Banten Andra Soni, secara resmi meresmikan akad massal 50.030 unit Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), yang dipusatkan di Perumahan Pondok Banten Indah, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Sabtu (20/12/2025).
Kunjungan Presiden Prabowo ke Banten diawali dengan penyambutan oleh Gubernur Andra Soni di helipad Markas Grup 1 Kopassus, Kecamatan Taktakan. Dari lokasi tersebut, rombongan langsung bergerak menuju kawasan perumahan dan disambut antusiasme warga serta suguhan kesenian tradisional Terbang Gede, yang menambah khidmat suasana peresmian.
Dalam agenda tersebut, Presiden Prabowo bersama Gubernur Andra Soni meninjau langsung kondisi fisik bangunan rumah subsidi beserta fasilitas pendukung yang tersedia. Peninjauan ini menjadi penegasan bahwa kualitas hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah tetap menjadi perhatian utama pemerintah.
Usai peninjauan, Presiden Prabowo secara resmi membuka pelaksanaan akad kredit massal.
“Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, pada hari ini, Sabtu 20 Desember 2025, saya Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia, secara resmi menyatakan akad massal 50.030 KPR Sejahtera FLPP dan serah terima kunci dimulai,” tegas Presiden dalam sambutannya.
Sebagai simbol dimulainya program tersebut, Presiden Prabowo menyerahkan kunci rumah kepada 10 perwakilan penerima manfaat dari kalangan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Para penerima berasal dari beragam profesi, mulai dari pengemudi ojek daring, guru, pedagang kecil, tukang cukur, prajurit TNI, hingga buruh.
Sementara itu, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, dalam laporannya menyampaikan bahwa akad massal ini merupakan yang kedua dilaksanakan pemerintah. Sebelumnya, kegiatan serupa digelar di Cileungsi, Bogor, pada September 2025 dengan total 26 ribu unit rumah subsidi.
“Untuk hari ini, akad massal secara langsung di lokasi utama berjumlah 300 unit. Sedangkan 49.730 unit lainnya dilaksanakan serentak melalui video konferensi di 110 titik kabupaten dan kota pada 33 provinsi,” jelas Maruarar.
Perumahan Pondok Banten Indah sendiri dikembangkan oleh PT Kawan Anugerah Property di atas lahan seluas 20 hektare. Kehadiran proyek ini sekaligus menegaskan peran strategis Pemerintah Provinsi Banten di bawah kepemimpinan Andra Soni dalam mendukung penuh program nasional penyediaan rumah layak, terjangkau, dan berkualitas bagi rakyat.
Program KPR Sejahtera FLPP ini diharapkan menjadi solusi nyata bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah pertama, sekaligus memperkuat kehadiran negara dalam menjamin kesejahteraan dan keadilan sosial di sektor perumahan.
