CILEGON, RUBRIKBANTEN – Proses seleksi terbuka (open bidding) untuk jabatan strategis di tubuh Bank Perkreditan Rakyat Serang Cilegon Mandiri (BPRSCM) semakin memanas. Dari tujuh kandidat yang lolos seleksi administrasi, terdapat satu orang pegawai internal BPRSCM dan seorang mantan bos bank ternama di Cilegon yang turut mencalonkan diri untuk posisi Direktur Utama serta Direktur Operasional dan Kepatuhan.
Walikota Cilegon, Robinsar, memberikan pernyataan tegas mengenai pentingnya memilih pemimpin yang tidak hanya kompeten, namun juga memiliki dedikasi luar biasa terhadap kemajuan Kota Cilegon.
“Ya, saya sudah berpesan kepada tim Pansel. Yang pertama tentu kompetensinya, dan yang paling utama adalah kecintaan terhadap Kota Cilegon,” tegas Robinsar seusai menghadiri konferensi video peluncuran kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih oleh Presiden RI, Senin (21/7), di Kantor Koperasi Kelurahan Merah Putih Kotabumi.
Robinsar menekankan bahwa keberhasilan kepemimpinan BPRSCM sangat bergantung pada ketulusan dan niat baik para calon pemimpin dalam membangun daerah.
“Harapan saya, yang terpilih nanti adalah orang-orang yang memang niatnya tulus untuk membangun Kota Cilegon. Karena jika niatnya tulus, maka segala hal akan dikerjakan secara maksimal,” ujarnya penuh harap.
Saat ini, ketujuh kandidat tengah memasuki tahap presentasi ide dan gagasan. Proses ini menjadi penentu penting dalam penunjukan direktur yang mampu mengarahkan BPRSCM menuju transformasi pelayanan dan pertumbuhan ekonomi yang berpihak pada masyarakat Cilegon. (Abdila/RB)
