CILEGON, RUBRIKBANTEN — Semangat perubahan kembali digaungkan oleh para mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Tematik Mandiri yang sukses menyelenggarakan Sosialisasi Pentingnya Nikah Tercatat di Majelis Ta’lim At-Taqwa, Delingseng, Kecamatan Citangkil.
Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran hukum kepada masyarakat tentang pentingnya pencatatan pernikahan secara resmi, baik dari sisi agama maupun negara. Dalam suasana yang hangat dan penuh antusiasme, warga Delingseng tampak aktif mengikuti setiap sesi sosialisasi.
Ketua Pelaksana kegiatan membuka acara dengan penuh semangat, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam memberikan edukasi hukum yang berdampak langsung bagi masyarakat.
Sementara itu, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kukerta turut memberikan apresiasi terhadap kerja keras para mahasiswa. “Kegiatan seperti ini harus terus didorong karena menyentuh langsung kebutuhan masyarakat akan literasi hukum yang sering kali terlupakan,” ujarnya.
Puncak acara diisi oleh pemaparan dari Syifa Aulia, S.E., Penyuluh Agama dari KUA Kecamatan Citangkil. Ia menjelaskan secara gamblang manfaat dari nikah tercatat, mulai dari perlindungan hukum bagi suami istri, kejelasan status anak, hingga kemudahan urusan administrasi di masa depan. Ia juga memperingatkan risiko pernikahan tak tercatat yang dapat berdampak panjang, baik secara sosial maupun hukum.
Suasana semakin hidup dalam sesi tanya jawab yang membuka ruang diskusi interaktif. Warga tampak antusias mengutarakan pertanyaan dan pengalaman, menjadikan kegiatan ini bukan sekadar sosialisasi, tetapi juga ruang belajar bersama.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa Kukerta dan penyuluh agama menunjukkan sinergi positif antara dunia akademik dan institusi pemerintah dalam membangun masyarakat yang sadar hukum.
Dengan harapan besar, kegiatan ini diakhiri dengan pesan kuat: Nikah tercatat bukan hanya soal dokumen, tapi jaminan masa depan yang lebih pasti dan berkah.
