SERANG, RUBRIKBANTEN – Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang, Budi Rustandi dan Nur Agis, menginstruksikan seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Serang untuk bergerak cepat dalam merealisasikan program prioritas 100 hari kerja mereka. Instruksi ini disampaikan pada selasa kemarin (4/3/2025).
Menyadari bahwa program prioritas memerlukan biaya besar, Budi meminta OPD penghasil untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ia menegaskan bahwa PAD adalah kunci keberhasilan berbagai program pemerintahannya.
“Saya sudah perintahkan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) untuk aktif keliling ke OPD penghasil. Harus sinkron semua. Saya sudah minta Pak Hari keliling,” ujar Budi.
Budi menekankan bahwa optimalisasi PAD harus melibatkan semua OPD penghasil, termasuk rumah sakit daerah dan Dinas Lingkungan Hidup.
Sementara itu, Kepala Bapenda Kota Serang, W. Hari Pamungkas, menegaskan bahwa peningkatan PAD tidak hanya bergantung pada pajak daerah, tetapi juga pada optimalisasi retribusi daerah.
“Arahan Pak Wali jelas, semua sumber pendapatan harus ditingkatkan. Apalagi setiap tahun kebutuhan dan target pendapatan terus naik,” kata Hari, yang juga mantan Kepala Dinas Kominfo Kota Serang.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa ada tiga pesan utama dari Wali Kota Serang, diantaranya adalah meminta agar bisa meningkatkan pendapatan, cegah potensi kebocoran, dan pastikan semua layanan bebas pungutan liar (pungli).
Sebagai informasi, usai menjalani retret di Magelang, Jawa Tengah, Wali Kota dan jajarannya tampak aktif turun ke lapangan untuk memastikan layanan publik berjalan optimal. Dengan gerak cepat ini, diharapkan target 100 hari kerja dapat tercapai dan membawa dampak nyata bagi masyarakat Kota Serang. (Red).
