SERANG, RUBRIKBANTEN – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Serang, Abdul Gofur, menjadi sasaran kritik pedas netizen setelah pernyataannya tentang dukungan terhadap Tempat Hiburan Malam (THM) viral di media sosial. Pernyataannya dinilai kontroversial terutama karena disampaikan saat dirinya mengenakan atribut bernuansa hijau lengkap dengan peci, dengan latar belakang lambang yang identik dengan partai berbasis Nahdlatul Ulama (NU) dan PKB.
Dalam video yang dikutip Rubrik Banten, Abdul Gofur secara terbuka menyatakan bahwa kehadiran THM justru dapat meningkatkan perekonomian daerah serta Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Memenuhi segala aspek peraturan perundang-undangan, no problem. Apa yang dilarang?” ujar Gofur.
Ia melanjutkan, “Kalau seandainya THM ini dihidupkan akan meningkatkan perekonomian dan pajak. Kalau kita inklusif, tidak akan menaikkan PAD Kabupaten Serang.”
Menurutnya, keberadaan THM mampu mendorong perputaran ekonomi termasuk sektor usaha kecil di sekitar lokasi hiburan.
“Daerah mana pun ketika ada hiburan itu pasti naik PAD-nya. Mohon maaf, saya agak berbeda soal THM. Saya mendukung sekali,” tegasnya.
Meski begitu, ia tetap menekankan bahwa THM yang terlibat narkotika atau kegiatan merusak harus ditutup.
“Yang hiburan malam merusak, ada peredaran narkoba, itu jelas ditutup,” katanya.
Namun, pernyataan tersebut langsung memicu reaksi keras dari warganet. Banyak yang merasa pernyataan itu tidak pantas diucapkan oleh pejabat publik, apalagi berlatar belakang partai religius.
Sejumlah komentar pedas bermunculan, di antaranya:
- @umar_geram: “Muka-muka doyan LC.”
- @ibnumalikhb: “Pecina copot heula mun dek ngomong. Isin kana peci, mang.”
Kontroversi ini terus meluas, sebagian netizen menilai Gofur tidak sensitif terhadap nilai moral masyarakat Serang yang dikenal religius, sementara yang lain menilai pernyataannya terlalu memihak kepentingan ekonomi tanpa mempertimbangkan dampak sosial.
Hingga berita ini diturunkan, Abdul Gofur belum memberikan tanggapan lanjutan atas kritik netizen yang semakin memanas.
